Kualitas menurun, harga cabai terjun bebas

Jum'at, 18 April 2014 - 16:24 WIB
Kualitas menurun, harga...
Kualitas menurun, harga cabai terjun bebas
A A A
Sindonews.com - Sejumlah petani cabai di Kabupaten Boyolali, mengeluhkan kondisi cuaca yang terjadi akhir-akhir ini. Pasalnya akibat buruknya cuaca, harga cabai saat ini terjun bebas hingga 50 persen.

Para petani di wilayah Karanggede Boyolali menyebutkan cuaca yang semakin tidak menentu membuat kualitas cabai yang dipanen pada pekan ini sangat buruk. Cabai tersebut banyak yang rusak menjadi kering dan ada juga cabai yang busuk akibat tidak mampu menahan gempuran cuaca.

Salah seorang petani, Sumadi mengatakan, akibat kondisi itu harga cabai rawit kini terjun bebas. Menurutnya, jika pada pekan-pekan sebelumnya harga cabai mencapai Rp70.000 per kilogram (kg), kini hanya Rp35.000 per kg.

Menurutnya, kondisi itu membuat para petani kelimpungan. Banyak para petani yang merugi akibat kondisi cuaca yang terjadi saat ini. "Pekan kemarin saja harganya Rp70.000, kok sekarang hanya setengahnya, bahkan malah ada yang tidak sampai segitu," ucapnya kepada Koran Sindo, Jumat (18/4/2014).

Petani lainnya, Suparji menuturkan, terjunnya harga itu dipastikan tidak bisa mengembalikan modal yang dipakai untuk menanam cabai. Dia mengatakan, akibat banyaknya cabai yang rusak itu, membuat hasil panen menurun drastis. Bahkan hasil panen itu hanya cukup untuk mengganti uang pengoperasian diesel irigasi.

"Menanam cabai satu petak, keluarnya enggak seberapa, banyak yang rusak malahan," kata Suparji,

Dia berharap pada musim tanam cabai berikutnya cuaca yang ada sudah semakin membaik. Sehingga tidak akan merugikan para petani cabai yang ada. Selain itu pihaknya juga berharap agar harga cabai stabil pada angka yang tepat. "Kalau harganya stabil kan enak, petani enak konsumen juga enak," pungkasnya.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0717 seconds (0.1#10.140)