Kemendag dorong pengrajin untuk berinovasi

Minggu, 20 April 2014 - 14:30 WIB
Kemendag dorong pengrajin untuk berinovasi
Kemendag dorong pengrajin untuk berinovasi
A A A
Sindonews.com - Sebagai kelanjutan dari acara kick-off meeting yang telah dilaksanakan pada tanggal 15-16 April 2014 bertempat di Kementerian Perdagangan, akan diselenggarakan acara launching WCC Award pada 22 April 2014 bertempat di kantor Kementerian Perdagangan.

Pada acara launching tersebut akan dihadiri oleh Okke Hatta Rajasa selaku Ketua Harian Dekranas, Bianca selaku Ketua Bidang Pameran dan Kerjasama Luar Negeri Dekranas, Edric Ong sebagai Vice President WCC Asia Pasific Regional, Massanory Nagaoka perwakilan dari UNESCO Jakarta, serta Menteri Perdagangan, Muhammad Lutfi.

“WCC Award merupakan penghargaan bergengsi terhadap hasil karya para pengrajin yang bertujuan untuk mendorong para pengrajin agar dapat menciptakan karya kerajinan tangan yang original dan inovatif sehingga dapat menjaga keberlangsungan dari warisan budayanya,” tutur Mendag Lutfi dalam siaran persnya, Minggu (20/4/2014).

Pada tahun ini Indonesia diberikan kepercayaan menjadi tuan rumah penyelenggaraan WCC Award. Pada kegiatan ini Dewan Kerajinan Nasional (Dekarnas) bekerja sama dengan Kementerian Perdagangan akan bertindak sebagai penyelenggara. Karya-karya yang akan diikutsertakan pada WCC Award 2014 berasal dari wilayah Asia Tenggara, Asia Selatan, dan Pasifik Selatan.

“Selama pameran berlangsung, tercatat transaksi sebesar USD1.099.695. Nilai ini adalah total transaksi dagang dan inquiry dari pembeli asal Rusia, Amerika Serikat, Jerman, Singapura, Italia, Afrika Selatan, Spanyol, Inggris, Taiwan, dan lain-lain,” jelas Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional (PEN) Kemendag, Nus Nuzulia Ishak.

Di samping transaksi dagang, beberapa perusahaan peserta juga mendapatkan permintaan yang masih harus ditindaklanjuti, antara lain produk antique furniture dari Uni Emirat Arab, Swedia, Maroko, Chile, Amerika Serikat; produk furnitur rumah; dekorasi rumah; lighting, furnitur taman dari Singapura, Belanda, dan Cina; produk bicycle basket dan laundry basket dari Austria, Brasil, Belanda; serta produk nampan dan kotak tisu dari India dan Indonesia.

Perusahaan-perusahaan yang difasilitasi oleh Kemendag melalui Paviliun Direktorat Jenderal PEN meraih apresiasi tinggi dari buyer terutama dari segi display. Dalam paviliun seluas 200 m2 bertemakan “Trade with Remarkable Indonesia” tersebut, 15 perusahaan furnitur dan dekorasi rumah Indonesia ditampilkan secara menarik, cantik, dan variatif. Produk furnitur berbahan baku rotan, kayu, dan daur ulang kertas koran mampu meraih perhatian para buyer.

“Semoga kami dapat membantu produsen menciptakan produk yang berdaya saing, memperoleh kontak buyer yang potensial serta melakukan pengamatan terhadap produk dan harga yang sesuai dengan permintaan buyer, hingga pada akhirnya dapat membantu meningkatkan nilai ekspor furnitur dan kerajinan tangan Indonesia," ujar Direktur Pengembangan Promosi dan Citra Ditjen PEN Kemendag, Pradnyawati.
(gpr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4964 seconds (0.1#10.140)