IHSG berpeluang menembus level 5.000
A
A
A
Sindonews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ketiga pekan ini berpeluang melanjutkan penguatan dan menembus level psikologis di angka 5.000.
"Pada perdagangan hari ini, indeks akan bergerak di kisaran support 4.889 dan resistance di 5.021," kata Analis Teknikal PT Mandiri Sekuritas Ayyi Achmad Hidayah dalam rilisnya, Rabu (14/5/2014).
Proyeksi penguatan indeks domestik tersebut didukung sentimen positif dari pasar global. Pasar saham Amerika Serikat (AS) pada perdagangan dini hari tadi ditutup menguat dan memperbarui rekornya. Penguatan itu diapresiasi dengan kenaikan indeks Dow Jones Industrial Avg sebesar 0,12 persen dan S&P500 sebesar 0,04 persen.
Dari pasar Asia, pergerakan pasar saham terlihat bervariasi. Koreksi pasar saham Asia ditunjukkan oleh indeks Nikkei 225 sebesar 0,40 persen, sementara indeks KOSPI Composite di Korea Selatan menguat 0,51 persen.
Di sisi lain, harga kontrak berjangka (futures) komoditas mayoritas mengalami kenaikan. Harga minyak mentah WTI naik 0,18 persen ke USD101,88 per barel dan emas Comex menguat 0,04 persen ke level USD1.295,30 per ons.
Dari dalam negeri, pergerakan IHSG masih dipengaruhi sentimen politik. Peta koalisi partai dalam mengusung calon presiden dan wakil presiden kini semakin jelas dan menyiratkan hanya akan ada dua pasang calon saja yang akan bertarung dalam pemilihan presiden 9 Juli 2014 mendatang.
"Pada perdagangan hari ini, indeks akan bergerak di kisaran support 4.889 dan resistance di 5.021," kata Analis Teknikal PT Mandiri Sekuritas Ayyi Achmad Hidayah dalam rilisnya, Rabu (14/5/2014).
Proyeksi penguatan indeks domestik tersebut didukung sentimen positif dari pasar global. Pasar saham Amerika Serikat (AS) pada perdagangan dini hari tadi ditutup menguat dan memperbarui rekornya. Penguatan itu diapresiasi dengan kenaikan indeks Dow Jones Industrial Avg sebesar 0,12 persen dan S&P500 sebesar 0,04 persen.
Dari pasar Asia, pergerakan pasar saham terlihat bervariasi. Koreksi pasar saham Asia ditunjukkan oleh indeks Nikkei 225 sebesar 0,40 persen, sementara indeks KOSPI Composite di Korea Selatan menguat 0,51 persen.
Di sisi lain, harga kontrak berjangka (futures) komoditas mayoritas mengalami kenaikan. Harga minyak mentah WTI naik 0,18 persen ke USD101,88 per barel dan emas Comex menguat 0,04 persen ke level USD1.295,30 per ons.
Dari dalam negeri, pergerakan IHSG masih dipengaruhi sentimen politik. Peta koalisi partai dalam mengusung calon presiden dan wakil presiden kini semakin jelas dan menyiratkan hanya akan ada dua pasang calon saja yang akan bertarung dalam pemilihan presiden 9 Juli 2014 mendatang.
(rna)