Grafik perjalanan kereta berubah per Juni
Grafik perjalanan kereta berubah per Juni
A
A
A
Sindonews.com - PT Kereta Api Indonesia (KAI) akan memberlakukan Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) baru yang akan mengubah sejumlah jadwal kereta api listrik mulai tanggal 1 Juni 2014 mendatang.
Perubahan jadwal kereta ini dilakukan karena sejumlah perjalanan kereta lintas utara Jawa sudah jalur ganda (double track). Di samping itu karena ada pertambahan relasi panjang perjalanan kereta, dan penambahan jumlah kereta selama satu tahun terakhir yang menyebabkan penambahan jadwal perjalanan kereta.
Kepala Humas PT KAI Sugeng Priyono mengatakan, saat ini kereta api jarak jauh di Jawa meningkat hingga 182 kereta api dari sebelumnya hanya sekitar 138 kereta api pada tahun lalu.
Sementara untuk kereta api lingkar Jabodetabek juga mengalami penambahan sebanyak 91 kereta. Kondisi tersebut membuat penumpukan antrean kereta yang hendak masuk Jakarta kerap terjadi, terutama saat jam-jam sibuk (peak hours).
"Kita ubah jadwal keberangkatannya untuk memberikan ruang kepada KRL agar lebih luwes," ujarnya, Jumat (16/5/2014).
Untuk itu, pihaknya mengimbau kepada masyarakat yang telah membeli tiket kereta untuk perjalanan tanggal 1 Juni 2014 dan setelahnya agar mengecek kembali jadwal keberangkatan yang telah disesuaikan dengan Gapeka 2014.
Kereta yang mau masuk Jakarta, sekurang-kurangnya sebelum jam 6 pagi sudah masuk Jakarta. Khusus untuk kereta yang berjalan pada masa angkutan Lebaran (18 Juli-8 Agustus 2014), jamnya sudah disesuaikan dengan Gapeka baru per 1 Juni 2014.
"Saya mohon masyarakat cek kembali jam keberangkatannya, terutama yang dari daerah (mau ke Jakarta), pasti banyak yang maju," tutup Sugeng.
Perubahan jadwal kereta ini dilakukan karena sejumlah perjalanan kereta lintas utara Jawa sudah jalur ganda (double track). Di samping itu karena ada pertambahan relasi panjang perjalanan kereta, dan penambahan jumlah kereta selama satu tahun terakhir yang menyebabkan penambahan jadwal perjalanan kereta.
Kepala Humas PT KAI Sugeng Priyono mengatakan, saat ini kereta api jarak jauh di Jawa meningkat hingga 182 kereta api dari sebelumnya hanya sekitar 138 kereta api pada tahun lalu.
Sementara untuk kereta api lingkar Jabodetabek juga mengalami penambahan sebanyak 91 kereta. Kondisi tersebut membuat penumpukan antrean kereta yang hendak masuk Jakarta kerap terjadi, terutama saat jam-jam sibuk (peak hours).
"Kita ubah jadwal keberangkatannya untuk memberikan ruang kepada KRL agar lebih luwes," ujarnya, Jumat (16/5/2014).
Untuk itu, pihaknya mengimbau kepada masyarakat yang telah membeli tiket kereta untuk perjalanan tanggal 1 Juni 2014 dan setelahnya agar mengecek kembali jadwal keberangkatan yang telah disesuaikan dengan Gapeka 2014.
Kereta yang mau masuk Jakarta, sekurang-kurangnya sebelum jam 6 pagi sudah masuk Jakarta. Khusus untuk kereta yang berjalan pada masa angkutan Lebaran (18 Juli-8 Agustus 2014), jamnya sudah disesuaikan dengan Gapeka baru per 1 Juni 2014.
"Saya mohon masyarakat cek kembali jam keberangkatannya, terutama yang dari daerah (mau ke Jakarta), pasti banyak yang maju," tutup Sugeng.
(rna)
Explore More