Pyridam Farma bidik penjualan 2014 tumbuh 12%
A
A
A
Sindonews.com - PT Pyridam Farma Tbk (PYFA) pada tahun ini membidik penjualan tumbuh 12 persen menjadi Rp215,65 miliar dibanding realisasi tahun lalu Rp192,55 miliar.
Dalam materi paparan publik perseroan di keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (16/5/2014) dijelaskan bahwa target pertumbuhan penjualan perseroan di atas estimasi pasar farmasi nasional, yang diperkirakan hanya tumbuh sekitar 10 persen pada tahun ini.
Untuk mencapai target tersebut, perseroan akan melakukan penambahan kapasitas produksi, meluncurkan produk baru dan meningkatkan pasar dalam negeri, baik dengan menjual produk sendiri maupun menerima jasa produksi produk industri lainnya dan ekspor demi menyerap tambahan kapasitas produksi.
Adapun produk yang akan diluncurkan perusahaan pada tahun ini, yakni Melocon cream, Pimaryl tablet 2 miligram (mg) dan 3 mg, Betaver tablet 6 mg, Pyxime DS sirup kering, Hexinal kaplet 8 mg dan Neuropyramin-M kaplet 500 mg.
Sementara perseroan pada tiga bulan pertama tahun ini telah mencatat penjualan bersih sebesar Rp56,92 miliar. Angka ini melonjak 23,82 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp45,97 miliar.
Penjualan kuartal I tahun ini dikontribusi dari penjualan farmasi sebesar Rp53,48 miliar, maklon Rp1,31 miliar dan alat kesehatan Rp1,78 miliar. Sedangkan penjualan bersih ekspor pada hingga akhir Maret tahun ini sebesar Rp349 juta.
Dalam materi paparan publik perseroan di keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (16/5/2014) dijelaskan bahwa target pertumbuhan penjualan perseroan di atas estimasi pasar farmasi nasional, yang diperkirakan hanya tumbuh sekitar 10 persen pada tahun ini.
Untuk mencapai target tersebut, perseroan akan melakukan penambahan kapasitas produksi, meluncurkan produk baru dan meningkatkan pasar dalam negeri, baik dengan menjual produk sendiri maupun menerima jasa produksi produk industri lainnya dan ekspor demi menyerap tambahan kapasitas produksi.
Adapun produk yang akan diluncurkan perusahaan pada tahun ini, yakni Melocon cream, Pimaryl tablet 2 miligram (mg) dan 3 mg, Betaver tablet 6 mg, Pyxime DS sirup kering, Hexinal kaplet 8 mg dan Neuropyramin-M kaplet 500 mg.
Sementara perseroan pada tiga bulan pertama tahun ini telah mencatat penjualan bersih sebesar Rp56,92 miliar. Angka ini melonjak 23,82 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp45,97 miliar.
Penjualan kuartal I tahun ini dikontribusi dari penjualan farmasi sebesar Rp53,48 miliar, maklon Rp1,31 miliar dan alat kesehatan Rp1,78 miliar. Sedangkan penjualan bersih ekspor pada hingga akhir Maret tahun ini sebesar Rp349 juta.
(rna)