IHSG Berpotensi Rebound
A
A
A
JAKARTA - Indeks Harga Saham gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini diprediksi memiliki potensi balik arah menguat (rebound).
Analis Teknikal Mandiri Sekuritas Ayyi Achmad Hidayah menyatakan, IHSG pada pekan lalu bergerak di atas EMA 200 hari. IHSG bergerak mixed dengan kecenderungan melemah.
"Pada perdagangan hari ini, IHSG berpotensi rebound dan menyentuh resistance terdekat di 4.946," kata dia dalam risetnya, Senin (16/6/2014).
Dia memprediksi, IHSG akan bergerak akan bergerak pada level support 4.875, sedangkan resistance pada level 4.971. Potensi penguatan IHSG mendapat suntikan positif dari positifnya pasar saham Amerika Serikat (AS) pada akhir pekan lalu.
Pasar saham AS berbalik arah menguat seiring penguatan saham-saham defensif, menyusul peningkatan eskalasi di Irak. Penguatan itu diapresiasi dengan kenaikan indeks Dow Jones Industrial Avg sebesar 0,25% dan indeks S&P500 sebesar 0,31%.
Dari pasar Asia, pergerakan pasar saham dibuka variatif. Koreksi pasar saham Asia ditunjukkan oleh indeks Nikkei 225 sebesar 0,39%. Sedangkan indeks KOSPI Composite di Korea Selatan menguat
0,02%.
Sementara harga kontrak berjangka (futures) komoditas juga bergerak mixed. Harga minyak mentah WTI turun 0,24% ke level USD101,44 per barel. Sedangkan harga emas Comex menguat 0,16% ke posisi USD1.274,10 per ons.
Dari dalam negeri, Badan Anggaran Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dan pemerintah sepakat defisit bujet tahun ini hanya sebesar Rp241,49 triliun atau 2,47% dari produk domestik bruto (PDB).
Angka tersebut lebih rendah dari sebelumnya yang mencapai Rp251,7 triliun atau 2,5% dari PDB. Defisit APBN-P 2014 bisa berkurang setelah Badan Anggaran DPR dan pemerintah mematok pendapatan negara sebesar Rp 1.635,38 triliun.
Analis Teknikal Mandiri Sekuritas Ayyi Achmad Hidayah menyatakan, IHSG pada pekan lalu bergerak di atas EMA 200 hari. IHSG bergerak mixed dengan kecenderungan melemah.
"Pada perdagangan hari ini, IHSG berpotensi rebound dan menyentuh resistance terdekat di 4.946," kata dia dalam risetnya, Senin (16/6/2014).
Dia memprediksi, IHSG akan bergerak akan bergerak pada level support 4.875, sedangkan resistance pada level 4.971. Potensi penguatan IHSG mendapat suntikan positif dari positifnya pasar saham Amerika Serikat (AS) pada akhir pekan lalu.
Pasar saham AS berbalik arah menguat seiring penguatan saham-saham defensif, menyusul peningkatan eskalasi di Irak. Penguatan itu diapresiasi dengan kenaikan indeks Dow Jones Industrial Avg sebesar 0,25% dan indeks S&P500 sebesar 0,31%.
Dari pasar Asia, pergerakan pasar saham dibuka variatif. Koreksi pasar saham Asia ditunjukkan oleh indeks Nikkei 225 sebesar 0,39%. Sedangkan indeks KOSPI Composite di Korea Selatan menguat
0,02%.
Sementara harga kontrak berjangka (futures) komoditas juga bergerak mixed. Harga minyak mentah WTI turun 0,24% ke level USD101,44 per barel. Sedangkan harga emas Comex menguat 0,16% ke posisi USD1.274,10 per ons.
Dari dalam negeri, Badan Anggaran Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dan pemerintah sepakat defisit bujet tahun ini hanya sebesar Rp241,49 triliun atau 2,47% dari produk domestik bruto (PDB).
Angka tersebut lebih rendah dari sebelumnya yang mencapai Rp251,7 triliun atau 2,5% dari PDB. Defisit APBN-P 2014 bisa berkurang setelah Badan Anggaran DPR dan pemerintah mematok pendapatan negara sebesar Rp 1.635,38 triliun.
(rna)