IMAS Tingkatkan Modal Anak Usaha
A
A
A
JAKARTA - PT Indomobil Sukses International Tbk (IMAS) meningkatkan modal dasar serta modal ditempatkan dan disetor ke PT IMG Sejahtera Langgeng (IMGSL). Adapun modal dasar ditingkatkan dari Rp1 triliun menjadi Rp1,5 triliun.
Selain itu, perseroan juga meningkatkan modal dan disetor IMGSL dari Rp624,96 miliar terbagi atas 624.962 lembar saham menjadi Rp1,17 triliun terbagi atad 1.170.802 lembar saham. Masing-masing saham dengan nilai nominal sebesar Rp1 juta.
Keterangan perseroan di keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (3/7/2014) menjelaskan bahwa peningkatan modal dasar serta modal ditempatkan dan disetor telah mendapat persetujuan dari pemegang saham perusahaan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 1 Juli 2014.
Saham tambahan yang timbuh sebagai akibat peningkatan modal ditempatkan dan disetor mencapai 545.840 lembar saham, dengan nilai nominal seluruhnya sebesar Rp545,84 miliar.
Saham tambahan tersebut diambil bagian oleh para pemegang saham IMGSL secara proporsional sesuai dengan persentase kepemilikan saham. IMGSL merupakan perusahaan yang 99,989% sahamnya dimiliki IMAS.
Selain itu, perseroan juga meningkatkan modal dan disetor IMGSL dari Rp624,96 miliar terbagi atas 624.962 lembar saham menjadi Rp1,17 triliun terbagi atad 1.170.802 lembar saham. Masing-masing saham dengan nilai nominal sebesar Rp1 juta.
Keterangan perseroan di keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (3/7/2014) menjelaskan bahwa peningkatan modal dasar serta modal ditempatkan dan disetor telah mendapat persetujuan dari pemegang saham perusahaan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 1 Juli 2014.
Saham tambahan yang timbuh sebagai akibat peningkatan modal ditempatkan dan disetor mencapai 545.840 lembar saham, dengan nilai nominal seluruhnya sebesar Rp545,84 miliar.
Saham tambahan tersebut diambil bagian oleh para pemegang saham IMGSL secara proporsional sesuai dengan persentase kepemilikan saham. IMGSL merupakan perusahaan yang 99,989% sahamnya dimiliki IMAS.
(rna)