Presiden Terpilih Harus Perhatikan Energi dan Makro

Rabu, 09 Juli 2014 - 14:42 WIB
Presiden Terpilih Harus...
Presiden Terpilih Harus Perhatikan Energi dan Makro
A A A
JAKARTA - Pengamat perminyakan, Kurtubi mengatakan bahwa pemerintahan yang baru harus mengutamakan masalah ekonomi makro terlebih dahulu. Mengingat ada beberapa masalah di Indonesia berkaitan dengan ekonomi makro.

"Presiden baru harus mengutamakan penyelesaian masalah ekonomi makro di Indonesia. Ada beberapa yang menonjol, salah satunya kemiskian dan listrik. Penduduk miskin kita saat ini semakin banyak. Kesejahteraan mereka kadang terlupakan oleh pemerintah," ungkap Kurtubi kepada Sindonews, Rabu (9/7/2014).

Kurtubi juga membahas masalah krisis listrik yang ada di Indonesia dan menjadi masalah yang harus diantisipasi pemerintahan yang baru dengan secepatnya.

"Di bidang energi, kita mengalami kekurangan atau krisis listrik. Kita konsumsi listrik seperlima dari rata-rata penduduk Indonesia. Sangat rendah jika dibandingkan dengan Malaysia," ujarnya.

Dia mengatakan, sampai saat ini ada 50 juta rumah di Indonesia yang belum dialiri listrik. Sementara, yang sudah dialiri listrik, terkadang masih mengalami pemadaman.

"Yang sudah terkena listrik, kadang-kadang masih mengalami pemadaman. Ini karena subsidi listrik yang besar. Padahal kita pengekspor batu bara dan gas terbesar di dunia untuk bahan baku pembangkit listrik," pungkasnya.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8738 seconds (0.1#10.140)