Pembatasan BBM Subsidi Versi BPH Migas Gagal

Rabu, 27 Agustus 2014 - 15:51 WIB
Pembatasan BBM Subsidi...
Pembatasan BBM Subsidi Versi BPH Migas Gagal
A A A
JAKARTA - Beberapa waktu lalu Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas (BPH Migas) mengeluarkan surat edaran mengenai upaya untuk mengendalikan konsumsi Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi, agar tidak melebihi kuota yang ditetapkan pemerintah yaitu sebesar 46 juta kiloliter (kl).

Menanggapi hal itu, Direktur Pemasaran dan Niaga PT Pertamina (Persero) Hanung Budya mengatakan, kebijakan tersebut tidak efektif untuk menekan angka konsumsi BBM bersubsidi.

"Setelah kita lakukan awal Agustus, peniadaan penjualan premium di jalan tol, tidak efektif mengurangi konsumsi. SPBU di luar tol justru naik penjualannya 700 kl," ujar dia di Bandara Halim Perdanakusumah, Jakarta, Rabu (27/8/2014).

Berdasarkan fakta tersebut, Pertamina menilai kebijakan yang telah dijalankan atas instruksi BPH Migas tersebut tidak mampu menurunkan konsumsi BBM subsidi, sementara risiko jika sampai kuota BBM bersubsidi jebol menjadi tanggung jawab Pertamina.

"Unless pemerintah harus mengambil kebijakan di November nanti. Risiko di Pertamina, kemungkinan subsidinya tidak dibayar. Karena tidak boleh melampaui pagu APBNP 2014. Kalau melanggar, Pertamina berarti melanggar APBNP," tandasnya.
(gpr)
Berita Terkait
Pemerintah akan Batasi...
Pemerintah akan Batasi Pembelian BBM Subsidi Mulai 1 Oktober 2024
Pembatasan BBM Subsidi...
Pembatasan BBM Subsidi lewat MyPertamina
PBOIN Tolak Pembatasan...
PBOIN Tolak Pembatasan BBM Bersubsidi
Daftar Mobil yang Dilarang...
Daftar Mobil yang Dilarang Konsumsi Pertalite Mulai September 2022
Pembatasan Pembelian...
Pembatasan Pembelian BBM Subsidi Masih Tersendat Aturan
DPR Minta Pemerintah...
DPR Minta Pemerintah Berlakukan Pembatasan BBM Subsidi
Berita Terkini
Perluas Portofolio,...
Perluas Portofolio, Home Credit Tawarkan Pembiayaan Modal Usaha hingga Rp50 Juta
4 menit yang lalu
Rekor Belanja Militer...
Rekor Belanja Militer Dunia Capai Rp45.356 Triliun, AS Sumbang 37%
5 menit yang lalu
Saling Silang AS-China...
Saling Silang AS-China Soal Tarif, Rupiah Terguncang ke Rp16.855
30 menit yang lalu
3 Bandara Kembali Berstatus...
3 Bandara Kembali Berstatus Internasional, Ini Daftarnya
49 menit yang lalu
Laba UNVR Melonjak 245%,...
Laba UNVR Melonjak 245%, Unilever PLC Optimistis Bisnis di Indonesia Pulih
1 jam yang lalu
Airlangga Laporkan Perkembangan...
Airlangga Laporkan Perkembangan Terbaru Nogosiasi Tarif AS ke Prabowo
1 jam yang lalu
Infografis
Pemprov DKI Jakarta...
Pemprov DKI Jakarta Potong Pajak Pembelian BBM 5%
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved