The Fed Tahan Suku Bunga, Wall Street Menguat
The Fed Tahan Suku Bunga, Wall Street Menguat
A
A
A
NEW YORK - Indeks saham di bursa Wall Street pada perdagangan Rabu waktu setempat berakhir naik tipis setelah Federal Reserve (The Fed) mempertahankan suku bunga mendekati 0% untuk beberapa waktu ke depan karena kekhawatiran terhadap pasar tenega kerja.
Pejabat The Fed sebenarnya mengharapkan kenaikan suku bunga lebih cepat dari perkiraan sebelumnya. Akibat pernyataan semalam, USD melonjak terhadap euro dan yen.
Hal ini membawa saham keuangan (SPSY) naik 0,4%, memperpanjang kenaikan untuk mengakhiri sesi sebagai salah satu sektor terbaik di indeks S&P 500.
"Dua pernyataan yang jelas adalah, tentu saja waktu yang cukup untuk menaikkan suku bunga dan underutilization signifikan, sehingga memberitahu Anda tidak ada langkah penting yang akan dilakukan dalam waktu dekat ini," kata spesialis investasi global JPMorgan Private Bank Terry Dufrene seperti dilansir dari Reuters, Kamis (18/9/2014).
Saham berfluktuasi, namun pernyataan dari Gubernur The Fed Janet Yellen membuat indeks S&P 500 mencapai titik resistensi teknis mendekati rekor intraday tinggi. Indeks Dow berhasil naik lebih tinggi untuk menciptakan rekor penutupan.
Indeks Dow Jones Industrial Average ditutup naik 24,88 poin atau 0,15% ke 17.156,85; indeks S&P 500 naik 2,59 poin atau 0,13% ke 2.001,57; dan Nasdaq Composite bertambah 9,43 poin atau 0,21% ke 4.562,19.
Pejabat The Fed sebenarnya mengharapkan kenaikan suku bunga lebih cepat dari perkiraan sebelumnya. Akibat pernyataan semalam, USD melonjak terhadap euro dan yen.
Hal ini membawa saham keuangan (SPSY) naik 0,4%, memperpanjang kenaikan untuk mengakhiri sesi sebagai salah satu sektor terbaik di indeks S&P 500.
"Dua pernyataan yang jelas adalah, tentu saja waktu yang cukup untuk menaikkan suku bunga dan underutilization signifikan, sehingga memberitahu Anda tidak ada langkah penting yang akan dilakukan dalam waktu dekat ini," kata spesialis investasi global JPMorgan Private Bank Terry Dufrene seperti dilansir dari Reuters, Kamis (18/9/2014).
Saham berfluktuasi, namun pernyataan dari Gubernur The Fed Janet Yellen membuat indeks S&P 500 mencapai titik resistensi teknis mendekati rekor intraday tinggi. Indeks Dow berhasil naik lebih tinggi untuk menciptakan rekor penutupan.
Indeks Dow Jones Industrial Average ditutup naik 24,88 poin atau 0,15% ke 17.156,85; indeks S&P 500 naik 2,59 poin atau 0,13% ke 2.001,57; dan Nasdaq Composite bertambah 9,43 poin atau 0,21% ke 4.562,19.
(rna)
Explore More