Aset TMLI Semester I Melesat 211%
A
A
A
JAKARTA - PT Tokio Marine Life Insurance Indonesia (TMLI) hingga enam bulan pertama tahun ini mencatat pertumbuhan aset sebesar 211% dibanding periode yang sama tahun lalu.
Menurut Direktur Utama PT Tokio Marine Life Insurance Indonesia David J Beynon, meski baru dua tahun di Indonesia, TMLI telah memiliki total aset sebesar Rp902 miliar.
“Angka ini mengalami peningkatan sebesar 211% dari angka pada semester I/2013,” kata David di Jakarta, Selasa (30/9/2014)..
Sementara sepanjang semester I tahun ini, pendapatan premi bruto perusahaan tumbuh 83% dibanding periode yang sama tahun lalu. Produk unit link sejauh ini menyumbang sebesar 54% terhadap pendapatan premi TMLI selama enam bulan pertama tahun ini.
Sementara perusahaan menargetkan meraih pendapatan premi bruto sebesar Rp200 miliar hingga akhir tahun 2014.
“Situasi ekonomi mungkin sedikit melambat, tapi kami tetap optimis untuk meraih yang terbaik,” tandasnya.
Vice President TMLI Edy Purwanto menambahkan, Tokio Marine siap melakukan berbagai upaya untuk mencapai target tersebut, terutama pengembangan jalur distribusi keagenan.
Pada tahun 2012, TMLI masih berada diurutan paling bawah, yakni urutan ke-47. Akan tetapi pada tahun 2013 naik ke posisi 36.
“Tahun 2012 kami masih ada di posisi 47, di 2013 naik ke posisi 36. Nantinya target dalam 5 tahun bisa ke 10 besar, dan 10 tahun mendatang bisa di posisi 5 besar,” tandasnya.
Menurut Direktur Utama PT Tokio Marine Life Insurance Indonesia David J Beynon, meski baru dua tahun di Indonesia, TMLI telah memiliki total aset sebesar Rp902 miliar.
“Angka ini mengalami peningkatan sebesar 211% dari angka pada semester I/2013,” kata David di Jakarta, Selasa (30/9/2014)..
Sementara sepanjang semester I tahun ini, pendapatan premi bruto perusahaan tumbuh 83% dibanding periode yang sama tahun lalu. Produk unit link sejauh ini menyumbang sebesar 54% terhadap pendapatan premi TMLI selama enam bulan pertama tahun ini.
Sementara perusahaan menargetkan meraih pendapatan premi bruto sebesar Rp200 miliar hingga akhir tahun 2014.
“Situasi ekonomi mungkin sedikit melambat, tapi kami tetap optimis untuk meraih yang terbaik,” tandasnya.
Vice President TMLI Edy Purwanto menambahkan, Tokio Marine siap melakukan berbagai upaya untuk mencapai target tersebut, terutama pengembangan jalur distribusi keagenan.
Pada tahun 2012, TMLI masih berada diurutan paling bawah, yakni urutan ke-47. Akan tetapi pada tahun 2013 naik ke posisi 36.
“Tahun 2012 kami masih ada di posisi 47, di 2013 naik ke posisi 36. Nantinya target dalam 5 tahun bisa ke 10 besar, dan 10 tahun mendatang bisa di posisi 5 besar,” tandasnya.
(rna)