Investasi TEI 2014 Anjlok 53%
A
A
A
JAKARTA - Kementerian Perdagangan (Kemendag) mencatat, investasi dalam Trade Expo Indonesia (TEI) 2014 menurun 53% dibanding tahun sebelumnya.
"Transkasi investasi saat pelaksanaan TEI menurun 53%, untuk rencana investasi tercatatkan sebsar USD500 juta," ujar Wakil Menteri Perdagangan Bayu Krisnamurthi di Jakarta, Rabu (15/10/2014).
Namun di sisi lain, transaksi produk meningkat sebesar 17,6% dan disusul transaksi jasa sebesar 59,5%.
"Sebesar USD814,31 juta untuk taransksi produk. sebesar USD105,09 juta untuk transaksi jasa. Transaksi produk meningkat 17,6%, sedangkan jasa meningkat 59,5%," katanya.
Dia menjelasakan, meningkatnya transaksi jasa dan produk dikarenakan kepercayaan pasar Internasional pada kualitas produk-produk Indonesia.
"Pertama kepercayaan pasar internasional pada proudk Indonesia, kemudian minat produk Indonesia tetap tinggi. Jumlah buyers, produk diminati semakin beragam, dimana produk olahan nilai tambah nilainya lebih besar," tuturnya.
"Transkasi investasi saat pelaksanaan TEI menurun 53%, untuk rencana investasi tercatatkan sebsar USD500 juta," ujar Wakil Menteri Perdagangan Bayu Krisnamurthi di Jakarta, Rabu (15/10/2014).
Namun di sisi lain, transaksi produk meningkat sebesar 17,6% dan disusul transaksi jasa sebesar 59,5%.
"Sebesar USD814,31 juta untuk taransksi produk. sebesar USD105,09 juta untuk transaksi jasa. Transaksi produk meningkat 17,6%, sedangkan jasa meningkat 59,5%," katanya.
Dia menjelasakan, meningkatnya transaksi jasa dan produk dikarenakan kepercayaan pasar Internasional pada kualitas produk-produk Indonesia.
"Pertama kepercayaan pasar internasional pada proudk Indonesia, kemudian minat produk Indonesia tetap tinggi. Jumlah buyers, produk diminati semakin beragam, dimana produk olahan nilai tambah nilainya lebih besar," tuturnya.
(izz)