Jokowi Diminta Lanjutkan Catur Dharma Energi

Senin, 20 Oktober 2014 - 11:04 WIB
Jokowi Diminta Lanjutkan Catur Dharma Energi
Jokowi Diminta Lanjutkan Catur Dharma Energi
A A A
JAKARTA - Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Susilo Siswoutomo memberi pesan kepada kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menjalankan kebijakan sektor energi yang telah disusun dan berjalan.

Susilo mengatakan, program Catur Dharma Energi yang diprakarsai oleh mantan Menteri ESDM Jero Wacik perlu diimplementasikan kepada pimpinan Kementerian ESDM di kabinet Jokowi. Sekedar informasi, Jero Wacik menjadi salah satu pejabat yang terlibat kasus pemerasan di lingkungan Kementerian ESDM.

"Kalau bidang energi wajib menjalankan Catur Dharma Energi," kata Susilo di Kementerian ESDM, Jakarta, Senin (20/10/2014).

Dia mengatakan, Catur Dharma Energi yang telah masuk dalam Keputusan Menteri (Kepmen) ESDM ini memuat ketentuan untuk mendorong sejumlah hal krusial di sektor minyak dan gas (migas). Hal pertama, menurut Susilo, adalah mendorong kegiatan eksplorasi migas.

"Nomor satu berdayakan dan geber eksplorasi migas. Kedua, itu kurangi impor bahan bakar minyak (BBM)," ucap Susilo.

Menurut Susilo, impor BBM memang wajib dikurangi. Hal ini dilakukan untuk menurunkan beban anggaran, mengingat Indonesia memberi subsidi besar untuk BBM.

Adapun ketiga adalah mengembangkan secara masif energi baru terbarukan (EBT). Susilio menilai, pengembangan EBT ini difokuskan untuk meningkatkan rasio elektrifikasi nasional dengan membangun sejumlah pembangkit baru.

"Yang keempat, itu adalah penghematan atau konservasi energi. Itu wajib dijalankan pemerintahan baru di sektor migas nasional," ujarnya.
(rna)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5813 seconds (0.1#10.140)