Alfamart Target Pembelian Saham MIDI Tuntas Desember
A
A
A
JAKARTA - Pemilik jaringan minimarket Alfamart, PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) akan meningkatkan porsi kepemilikan sahamnya di PT Midi Utama Tbk (MIDI). Transaksi pembelian saham tersebut ditargetkan tuntas pada awal Desember 2014.
"Perseroan bermaksud menyelesaikan rencana transaksi pembelian saham MIDI pada 5 Desember 2014," kata Direktur dan Sekretaris Perusahaan AMRT Tomin Widian dalam keterangannya di keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (21/10/2014).
Terkait rencana ini, perseroan akan menerbitkan saham baru tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) kepada Lawson Inc sebanyak 864.705.900 saham atau setara 2,24% dari modal disetor penuh.
Dengan harga saham Rp600 per lembar, maka total dana yang diperoleh mencapai Rp518,82 miliar. Dana tersebut yang nantinya akan digunakan untuk membeli 30% saham MIDI dari Lowson Asia Pasific Holdings Pte Ltd.
Lowson Asia Pasific Holding Pte Ltd merupakan anak perusahaan dari Lowson Inc, yang 100% sahamnya dimiliki dan terkonsolidasi dengan Lowson Inc.
Transaksi penerbitan saham tanpa HMETD kepada Lawson Inc dan pembelian saham MIDI oleh perseroan akan dilakukan secara tunai, tidak melalui mekanisme share swap.
Dengan bertambahnya kepemilikan saham perseroan di MIDI, Tomin berharap sinergi antara perseroan dan MIDI dapat terus terjalin, seperti sinergi organisasi, logistik, daya pembelian kepada supllier dan efisiensi operasional.
Adapun porsi kepemilikan saham AMRT di MIDI saat ini sebesar 56,72%, sehingga dengan selesainya transaksi tersebut, porsi saham AMRT di MIDI meningkat menjadi 86,72%. Sementara sebanyak 12,63% dimiliki publik, dan sisanya dimiliki direksi, yakni sekitar 0,42% dimiliki Rullyanto, serta 0,23% dimiliki Maria Theresia.
"Perseroan bermaksud menyelesaikan rencana transaksi pembelian saham MIDI pada 5 Desember 2014," kata Direktur dan Sekretaris Perusahaan AMRT Tomin Widian dalam keterangannya di keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (21/10/2014).
Terkait rencana ini, perseroan akan menerbitkan saham baru tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) kepada Lawson Inc sebanyak 864.705.900 saham atau setara 2,24% dari modal disetor penuh.
Dengan harga saham Rp600 per lembar, maka total dana yang diperoleh mencapai Rp518,82 miliar. Dana tersebut yang nantinya akan digunakan untuk membeli 30% saham MIDI dari Lowson Asia Pasific Holdings Pte Ltd.
Lowson Asia Pasific Holding Pte Ltd merupakan anak perusahaan dari Lowson Inc, yang 100% sahamnya dimiliki dan terkonsolidasi dengan Lowson Inc.
Transaksi penerbitan saham tanpa HMETD kepada Lawson Inc dan pembelian saham MIDI oleh perseroan akan dilakukan secara tunai, tidak melalui mekanisme share swap.
Dengan bertambahnya kepemilikan saham perseroan di MIDI, Tomin berharap sinergi antara perseroan dan MIDI dapat terus terjalin, seperti sinergi organisasi, logistik, daya pembelian kepada supllier dan efisiensi operasional.
Adapun porsi kepemilikan saham AMRT di MIDI saat ini sebesar 56,72%, sehingga dengan selesainya transaksi tersebut, porsi saham AMRT di MIDI meningkat menjadi 86,72%. Sementara sebanyak 12,63% dimiliki publik, dan sisanya dimiliki direksi, yakni sekitar 0,42% dimiliki Rullyanto, serta 0,23% dimiliki Maria Theresia.
(rna)