Rachmat Gobel Akan Tingkatkan Daya Saing Batam

BATAM - Dosen Bisnis Internasional Suyono Saputra menilai Menteri Perdagangan Rachmat Gobel yang memiliki perusahaan bermitra dengan asing yang berlokasi di Batam dinilai mampu meningkatkan daya saing Batam. Rachmat Gobel dianggap memahami kondisi Batam.

"Saya optimis FTZ akan lebih baik di tangan Sofyan Djalil (Menko Perekonomian) dan Rachmat Gobel. Dia tahu betul bagaimana membuat BBK menjadi lebih baik," kata dia, Senin (27/10/2014).

Meski begitu, harus diakui tantangan Mendag yang baru juga tidaklah mudah. Persoalan inkonsistensi regulasi menjadi salah satu pekerjaan rumah dan keputusan berat yang harus diambil Mendag.

Menurut dia, masalah utama Free Trade Zone (FTZ) saat ini adalah konsistensi regulasi. Kementerian Perdagangan (Kemendag) dituntut untuk bisa konsisten melimpahkan seluruh kewenangan perizinan yang masih ada di pusat kepada Badan Pengusahaan KPBPB Batam.

Rachmat Gobel, dengan segala latar belakang pengusahanya dipercaya memiliki pemahaman yang baik tentang cara membuat BP Batam menjadi lebih luwes dalam mengimplementasikan berbagai aturan perdagangan di kawasan bebas.

"Bagaimana supaya investor bisa lebih tertarik untuk menanamkan modalnya ke Batam karena dia sebagai pelaku sudah membuktikan dengan membangun sebuah industri di Batam," kata dia.

(Baca: Rachmat Gobel Diyakini Mampu Bawa FTZ Berkibar)