PermataBank Syariah Ekspansi ke Batam dan Tanjung Pinang

Sabtu, 01 November 2014 - 10:23 WIB
PermataBank Syariah Ekspansi ke Batam dan Tanjung Pinang
PermataBank Syariah Ekspansi ke Batam dan Tanjung Pinang
A A A
BATAM - PermataBank Syariah, unit usaha syariah PT Bank Permata Tbk (BNLI) melakukan ekpansi layanan hingga ke Batam dan Tanjung Pinang seiring pertumbuhan positif perkembangan unit usaha tersebut.

PermataBank meresmikan kantor cabang Batam dan Tanjung Pinang pada kemarin, guna memperluas jaringan layanan.

Acara peresmian ini dihadiri Direktur PermataBank Syariah Achmad K Permana, Kepala Kantor PermataBank cabang Batam Sulong, Head Corporate Affairs PermataBank Leila Djafaar dan tamu undangan lainnya.

Achmad K Permana mengungkapkan, pengembangan jaringan ini memperkuat layanan perbankan berbasis syariah di Batam dan Tanjung Pinang. Perluasan jaringan ini menjadikan bisnis syariah PermataBank mampu menjangkau 16 kota di Indonesia dengan office chanelling 283 cabang hingga 2014.

Sepanjang dua tahun terakhir, telah diperluas beberapa jaringan kantor cabang lainnya seperti pembukaan tiga cabang baru di Jakarta dan Pontianak serta relokasi cabang di Medan.

Di Batam, PermataBank Syariah memiliki empat kantor layanan syariah (office chanelling), sementara di Kota Tanjung Pinang menambah satu kantor.

"Sejalan dengan komitmen kami untuk memberikan layanan syariah yang optimal bagi nasabah. Kehadiran kantor baru ini diharapkan dapat memberikan layanan perbankan melalui one banking service," katanya di Kantor PermataBank Syariah, Nagoya, Jumat (31/10/2014).

Dia memperkirakan pengembangan jaringan di Batam dan Tanjung Pinang ini mencerminkan kinerja PermataBank Syariah terus berkembang melalui jaringan distribusi tersebut.

Kehadiran layanan syariah di Batam dan Tanjung Pinang ini juga diharapkan mampu mempertahankan laba PermataBank Syariah pada level yang sama di tengah tekanan likuiditas dana pihak ketiga sejak satu tahun terakhir.

PermataBank menargetkan unit syariah seperti di Batam dan daerah lainnya mampu memberikan 20% laba dari total keseluruhan laba.

"Secara overall, kami ingin pertahankan keberhasillan catatan revenue pada level yang sama. Kehadiran layanan syariah di Batam untuk mereplikasi kisah sukses daerah lain di kota ini," kata Achmad.

Penerapan model bisnis leveraging dengan konvensional, PermataBank Syariah memiliki akses penuh untuk memanfaatkan infrastruktur yang sudah dimilikinya.

Model itu juga mampu mendorong aset syariah PermataBank hingga empat terbesar di Indonesia melalui efisiensi biaya operasional.

Kantor layanan syariah PermataBank ini juga menempati lokasi di area stategis. Yakni, dekat di pusat perdagangan Kota Batam, Nagoya. Kantor Cabang Syariah PermataBank beralamat di Jalan Imam Bonjol Komplek Bumi Ayu Lestari.

Kantor Cabang Syariah di Batam juga ditargetkan mampu menyalurkan pembiayaan hingga Rp100 miliar pada tahun pertama dengan menyasar pembiayaan UKM dan korporasi.
Adapun total aset PermataBank Batam mencapai Rp2,7 triliun hingga kuartal III/2014. "Saya confident dengan kehadiran kantor syariah di Batam," ujarnya.

Kepala Kantor PermataBank Cabang Batam Sulong mengungkapkan, peresmian layanan syariah PermataBank di Batam dan Tanjung Pinang diharapkan bisa membantu kalangan muslim yang ingin naik haji melalui produk PermataTabungan iB Haji.

PermataBank Syariah di Batam juga siap membiayai pinjaman kredit modal kerja untuk sektor maritim seperti galangan kapal dan ekspedisi melalui produk leasing Ijarah Muntahiyah Bittamlik (IMBT).

"Produk syariah ini bisa membantu sektor maritim," kata dia.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5802 seconds (0.1#10.140)