SPBU Mulai Kehabisan Premium
A
A
A
BANGKALAN - Sejumlah SPBU di Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur, mulai kehabisan stok bahan bakar minyak (BBM) jenis premium.
Akibatnya, masyarakat yang ingin membeli premium untuk kendaraannya kebingungan. Salah satu SPBU yang kehabisan stok seperti di SPBU 54 691 04.
SPBU yang terletak di Jalan Soekarno-Hatta tersebut hanya menjual pertamax. Sedangkan jenis premium tidak disediakan lantaran kehabisan stok.
Kondisi itu sudah terjadi sejak kemarin. Ada beberapa faktor yang memengaruhi SPBU kehabisan stok. Pertama, pengiriman BBM dari pertamina terlambat. Kedua, masyarakat yang membeli BBM meningkat.
"Sehingga stok premium cepat habis. Mungkin daya beli masyarakat meningkat karena ada rencana dari pemerintah ingin menaikkan harga BBM, lalu mereka beramai-ramai membeli bensin," terang salah seorang petugas SPBU, Solihin, Jumat (7/11/2014).
Sementara, warga yang hendak membeli premium, Abdus Syukur mengaku kecewa karena bensin sering habis di SPBU.
"Bensin sudah mau habis di tangki motor, setelah nyampek di sini (SPBU) untuk membeli bensin, ternyata bensin sudah tidak ada," terang Syukur.
Menurutnya, seringnya SPBU kehabisan stok bensin diduga kuat ada kaitannya dengan rencana pemerintah yang ingin menaikkan harga BBM.
Dia mengataka, hal itu sudah menjadi tradisi, jika harga BBM akan naik, maka sering kali BBM sulit didapat.
"Jika pemerintah ingin menaikkan BBM segera lakukan biar tidak terjadi kelangkaan seperti ini. Atau tidak perlu menaikkan harga BBM supaya tidak membuat rakyat resah," pungkasnya.
Akibatnya, masyarakat yang ingin membeli premium untuk kendaraannya kebingungan. Salah satu SPBU yang kehabisan stok seperti di SPBU 54 691 04.
SPBU yang terletak di Jalan Soekarno-Hatta tersebut hanya menjual pertamax. Sedangkan jenis premium tidak disediakan lantaran kehabisan stok.
Kondisi itu sudah terjadi sejak kemarin. Ada beberapa faktor yang memengaruhi SPBU kehabisan stok. Pertama, pengiriman BBM dari pertamina terlambat. Kedua, masyarakat yang membeli BBM meningkat.
"Sehingga stok premium cepat habis. Mungkin daya beli masyarakat meningkat karena ada rencana dari pemerintah ingin menaikkan harga BBM, lalu mereka beramai-ramai membeli bensin," terang salah seorang petugas SPBU, Solihin, Jumat (7/11/2014).
Sementara, warga yang hendak membeli premium, Abdus Syukur mengaku kecewa karena bensin sering habis di SPBU.
"Bensin sudah mau habis di tangki motor, setelah nyampek di sini (SPBU) untuk membeli bensin, ternyata bensin sudah tidak ada," terang Syukur.
Menurutnya, seringnya SPBU kehabisan stok bensin diduga kuat ada kaitannya dengan rencana pemerintah yang ingin menaikkan harga BBM.
Dia mengataka, hal itu sudah menjadi tradisi, jika harga BBM akan naik, maka sering kali BBM sulit didapat.
"Jika pemerintah ingin menaikkan BBM segera lakukan biar tidak terjadi kelangkaan seperti ini. Atau tidak perlu menaikkan harga BBM supaya tidak membuat rakyat resah," pungkasnya.
(izz)