Harapan Pengusaha RI dalam Dialog Bisnis UE-Indonesia

JAKARTA - Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Sofjan Wanandi berharap Dialog Bisnis Uni Eropa-Indonesia 2014 (EIBD 2014) dapat memperkuat hubungan perdagangan dan investasi antara Indonesia dan Uni Eropa (UE).

Sebab, kata dia, Indonesia dan UE selama ini memiliki hubungan strategis dan penting.

"Untuk Indonesia, sektor bisnis mengharapkan melihat peningkatan daya saing dan akses pasar. Terutama yang berhubungan dengan tarif dan non-tarif komoditas strategis. Seperti tembakau, produk perikanan, kakao, tekstil, alas kaki, minyak kelapa sawit, dan kayu," ujarnya di Shangri-la Hotel, Jakarta, Rabu (19/11/2014).

Sementara di sektor jasa, bisnis Indonesia berharap ada pendekatan yang memberikan manfaat lebih banyak untuk Indonesia, termasuk dihapuskannya larangan terbang untuk maskapai Indonesia.

Selain itu, dirinya juga berharap ada kerja sama yang lebih erat di sektor pendidikan dan konstruksi, pengembangan kerja sama publik dan swasta. Termasuk mendukung mobilitas para penyedia jasa profesional berkualitas antara Indonesia-UE.

"Apindo sangat menghargai EIBD dan seluruh peserta konferensi, dan mengharapkan sukses bagi seluruh pihak yang mempromosikan keberhasilan hubungan bisnis Indonesia-UE," pungkas Sofjan.

(Baca: Pengusaha RI-UE Kumpul Bahas Hubungan Perdagangan)