Harga Saham Impack Pratama Dibuka Menguat Rp500
A
A
A
JAKARTA - Saham PT Impack Pratama Industri Tbk (IMPC) pada perdagangan perdananya di lantai Bursa Efek Indonesia (BEI) dibuka pada harga Rp4.300 per saham atau menguat Rp500 dari harga penawaran.
Adapun harga tertinggi tercatat pada Rp5.700 dan terendah pada harga Rp4.300 per saham. Volume transaksi tercatat sebanyak 183.800 dengan frekuensi 51 kali senilai Rp1,04 miliar.
Sebagai emiten ke-21 di BEI tahun ini, perseroan melepas saham ke publik melalui penawaran umum perdana sebanyak 150,05 juta lembar atau 31,04% dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah penawaran umum.
Direktur Utama IMPC Haryanto Tjiptodihardjo mengatakan bahwa pencatatan ini diharapkan dapat memberi imbas positif bagi perusahaan untuk menjadi lebih baik lagi.
"Kami percaya kalau kami dikasih tanggung jawab besar. Kalau kita dititipkan banyak harus tanggung jawab lebih banyak," ujarnya di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Rabu (17/12/2014).
Dengan harga pelaksanaan Rp3.800 per saham, maka total dana yang diperoleh dari penawaran umum perdana saham (initial public offering/IPO) sebesar Rp570,19 miliar.
Rencana penggunaan dana yang diperoleh dari IPO, sekitar 36% akan digunakan perseroan untuk pembayaran sebagian pembelian tanah berstatus Hak Guna Bangunan seluas 6 hektare (ha) di Delta Silicon VII, Lippo Cikarang, Bekasi, untuk perluasan dan pengembangan pabrik.
Sekitar 24% digunakan oleh PT Unipack Plasindo, anak entitas untuk pembayaran sebagian pembelian tanah berstatus hak guna bangunan seluas 4 ha di Delta Silicon VIII, Lippo Cikarang untuk relokasi pabrik yang sebelumnya berlokasi di Karawang. Sisanya digunakan untuk modal kerja.
Adapun harga tertinggi tercatat pada Rp5.700 dan terendah pada harga Rp4.300 per saham. Volume transaksi tercatat sebanyak 183.800 dengan frekuensi 51 kali senilai Rp1,04 miliar.
Sebagai emiten ke-21 di BEI tahun ini, perseroan melepas saham ke publik melalui penawaran umum perdana sebanyak 150,05 juta lembar atau 31,04% dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah penawaran umum.
Direktur Utama IMPC Haryanto Tjiptodihardjo mengatakan bahwa pencatatan ini diharapkan dapat memberi imbas positif bagi perusahaan untuk menjadi lebih baik lagi.
"Kami percaya kalau kami dikasih tanggung jawab besar. Kalau kita dititipkan banyak harus tanggung jawab lebih banyak," ujarnya di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Rabu (17/12/2014).
Dengan harga pelaksanaan Rp3.800 per saham, maka total dana yang diperoleh dari penawaran umum perdana saham (initial public offering/IPO) sebesar Rp570,19 miliar.
Rencana penggunaan dana yang diperoleh dari IPO, sekitar 36% akan digunakan perseroan untuk pembayaran sebagian pembelian tanah berstatus Hak Guna Bangunan seluas 6 hektare (ha) di Delta Silicon VII, Lippo Cikarang, Bekasi, untuk perluasan dan pengembangan pabrik.
Sekitar 24% digunakan oleh PT Unipack Plasindo, anak entitas untuk pembayaran sebagian pembelian tanah berstatus hak guna bangunan seluas 4 ha di Delta Silicon VIII, Lippo Cikarang untuk relokasi pabrik yang sebelumnya berlokasi di Karawang. Sisanya digunakan untuk modal kerja.
(rna)