Tiga Perusahaan Terbuka Paling Berpengaruh 2014 Terbaik

JAKARTA - Dalam ajang "50 Perusahaan Terbuka Nasional Paling Berpengaruh", tahun ini Koran Sindo memilih tiga perusahaan terbaik.

"Belajar dari pengalaman tahun lalu, kami menyempurnakannya tahun ini dengan memilih tiga terbaik dari Top 50," ujar Budi Frensidy, panel expert dalam ajang penghargaan ini, seperti dikutip dari Koran Sindo.

Dia menuturkan melalui penilaian dua tahap, yaitu kinerja keuangan dan ukuran kualitatif, panelis mendapatkan 50 perusahaan terbuka paling berpengaruh.

"Kami kemudian memilah korporasi terbaik di masing-masing sektor dan mengundang korporasi tersebut untuk melakukan presentasi di depan dewan juri dan tanya-jawab selama kurang lebih 40 menit," katanya.

Untuk menyisir yang paling baik dari yang terbaik, lanjut Budi, belasan hingga dua puluhan poin penilaian disiapkan mulai dari pemberdayaan masyarakat, inovasi produk, pengembangan dan pelatihan sumber daya manusia (SDM), pemanfaatan teknologi, hingga pembentukan budaya korporasi dan potensi pertumbuhan ke depan.

"Tanpa melalui perdebatan sengit, dewan juri sepakat untuk menetapkan Unilever, BCA, dan Astra International sebagai tiga terbaik," ungkapnya.

"Siapa di antara kita yang tidak mengenal nama atau meragukan kualitas produk korporasi-korporasi ini. Hampir pasti Anda pernah mengonsumsi produk atau menjadi pelanggan satu dari ketiga korporasi di atas," tambahnya.

Unilever dikenal dengan inovasi produknya, dengan meluncurkan sekitar 50 produk setiap tahun dan pemimpin pasar. Kemudian BCA, yang saat ini menjadi saham berkapitalisasi terbesar di BEI, memimpin industri perbankan dengan keunggulan dalam pemanfaatan teknologi dan pengembangan SDM.

Terakhir, Astra International yang selama beberapa tahun pernah menjadi jawara dalam kapitalisasi pasar adalah pelopor dalam pembentukan budaya korporasi dan etos kerja kelas dunia serta pelayanan konsumen yang sangat prima.

"Selamat untuk Unilever, BCA, dan Astra International dan semua perusahaan terbuka yang terpilih dalam Sindo Top 50. Semoga Top 50 ini tidak menjadi ajang apresiasi dan prestise semata," ujar Budi.

Dia berharap pengakuan ini dapat lebih memotivasi perusahaan pemenang dan yang belum menang untuk terus meningkatkan kinerja dalam usaha memberikan kontribusi besar untuk pembangunan perekonomian nasional di bidangnya masing-masing.

(Baca: 50 Perusahaan Terbuka Nasional Paling Berpengaruh 2014)