Rachmat Gobel Klaim Harga Cabai Turun

Rabu, 14 Januari 2015 - 18:26 WIB
Rachmat Gobel Klaim Harga Cabai Turun
Rachmat Gobel Klaim Harga Cabai Turun
A A A
JAKARTA - Menteri Perdagangan (Mendag) Rachmat Gobel mengklaim harga cabai di pertengahan Januari 2015 mulai turun, sejalan dengan masuknya masa panen di sejumlah daerah.

Dia pun meminta, agar pasokan cabai langsung didistribusikan ke daerah yang masih mengandalkan pasokan dari daerah lain.

"Sehingga di daerah sentra cabai tidak terjadi kelebihan pasokan dan harga di tingkat petani tetap memberi keuntungan yang layak kepada petani," ujarnya di kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Rabu (14/1/2015).

Lebih lanjut dia menyebutkan, daerah yang memasuki masa panen, yakni Tasikmalaya, Cisewu, Sukabumi, Magelang, Muntilan, Wates, Rembang, Kediri, Blitar, dan Banyuwangi.

Berdasarkan data Kemendag, harga cabai yang mengalami penurunan, yakni harga cabai merah besar turun 21,3% dari Rp65.600/kg menjadi Rp51.600/kg, cabai merah keriting turun 14,5% dari Rp69.600/kg menjadi Rp59.500/kg, dan cabai rawit merah turun 14,6% dari Rp79.300/kg menjadi Rp67.700/kg.

Sementara itu, Dirjen Perdagangan Dalam Negeri (PDN) Kemendag Srie Agustina menambahkan, harga cabai di Pasar Induk Kramat Jati menurun hingga 50%.

"Ini karena pasokan rata-rata minggu pertama Januari 2015 naik dari rata-rata 89 ton/hari menjadi 109 ton/hari," tandasnya.

Sekadar informasi, pasokan tertinggi pada pekan pertama Januari 2015 terjadi pada 6 Januari 2015, yang mencapai 109 ton/hari. Pasokan cabai ke Pasar Induk Kramat Jati diperkirakan akan kembali normal (150-200 ton/hari) pada akhir Januari atau awal Februari 2015.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6241 seconds (0.1#10.140)