Sektor Industri Dasar Anjlok, IHSG Jatuh 40 Poin
A
A
A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari terakhir pekan ini berakhir terkoreksi tinggalkan level 5.150 karena ditekan sektor industri dasar yang anjlok hampir 5%. IHSG jatuh 40,33 poin atau 0,78% ke level 5.148,38.
IHSG pagi tadi dibuka menguat tipis karena didukung aksi beli. IHSG naik 1,18 poin atau 0,02% ke level 5.189.89, namun pada akhir sesi I terkoreksi ke level 5.187,09.
Sementara IHSG kemarin ditutup terkerek 29,04 poin atau 0,56% ke level 5.188,71. Penguatan tersebut seiring dengan positifnya bursa Asia. Sementara sore ini, bursa Asia mayoritas berakhir memerah.
Indeks Hang Seng merosot 247,39 poin atau 1,02% ke 24.103,52; indeks Straits Times turun 39,88 poin atau 1,19% ke 3.298,96; indeks Shanghai bertambah 40,04 poin atau 1,20% ke 3.376,50; dan indeks Nikkei 225 anjlok 244,54 poin atau 1,43% ke 16.864,16.
Nilai transaksi di bursa Indonesia tercatat sebesar Rp5,35 triliun dengan 5,16 miliar saham diperdagangkan dan transaksi jual asing Rp296,82 miliar. Tercatat 95 saham naik, 209 saham melemah dan 99 saham stagnan.
Sementara sektor saham hari ini ditutup mayoritas melemah. Sektor yang melemah terdalam adalah industri dasar, yang anjlok 4,77%, diikuti perdagangan susut 1,91%. Sedangkan yang menguat tertinggi sektor konsumer, yang naik 0,49%.
Adapun saham yang menguat, di antaranya PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) naik Rp100 menjadi Rp5.550, PT XL Axiata Tbk (EXCL) menguat Rp115 menjadi Rp4.600, dan PT Bank Danamon Tbk (BDMN) naik Rp50 menjadi Rp4.650.
Sementara saham yang anjlok, di antaranya PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA) turun Rp45 menjadi Rp2.910, PT Astra Graphia Tbk (ASGR) turun Rp45 menjadi Rp1.810, dan PT Mayora Indah Tbk (MYOR) susut Rp100 menjadi Rp20.900.
(Baca: 160 Saham Melemah, IHSG Terkoreksi ke 5.187)
IHSG pagi tadi dibuka menguat tipis karena didukung aksi beli. IHSG naik 1,18 poin atau 0,02% ke level 5.189.89, namun pada akhir sesi I terkoreksi ke level 5.187,09.
Sementara IHSG kemarin ditutup terkerek 29,04 poin atau 0,56% ke level 5.188,71. Penguatan tersebut seiring dengan positifnya bursa Asia. Sementara sore ini, bursa Asia mayoritas berakhir memerah.
Indeks Hang Seng merosot 247,39 poin atau 1,02% ke 24.103,52; indeks Straits Times turun 39,88 poin atau 1,19% ke 3.298,96; indeks Shanghai bertambah 40,04 poin atau 1,20% ke 3.376,50; dan indeks Nikkei 225 anjlok 244,54 poin atau 1,43% ke 16.864,16.
Nilai transaksi di bursa Indonesia tercatat sebesar Rp5,35 triliun dengan 5,16 miliar saham diperdagangkan dan transaksi jual asing Rp296,82 miliar. Tercatat 95 saham naik, 209 saham melemah dan 99 saham stagnan.
Sementara sektor saham hari ini ditutup mayoritas melemah. Sektor yang melemah terdalam adalah industri dasar, yang anjlok 4,77%, diikuti perdagangan susut 1,91%. Sedangkan yang menguat tertinggi sektor konsumer, yang naik 0,49%.
Adapun saham yang menguat, di antaranya PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) naik Rp100 menjadi Rp5.550, PT XL Axiata Tbk (EXCL) menguat Rp115 menjadi Rp4.600, dan PT Bank Danamon Tbk (BDMN) naik Rp50 menjadi Rp4.650.
Sementara saham yang anjlok, di antaranya PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA) turun Rp45 menjadi Rp2.910, PT Astra Graphia Tbk (ASGR) turun Rp45 menjadi Rp1.810, dan PT Mayora Indah Tbk (MYOR) susut Rp100 menjadi Rp20.900.
(Baca: 160 Saham Melemah, IHSG Terkoreksi ke 5.187)
(rna)