Ekspor Indonesia 2014 Turun 3,43%
A
A
A
JAKARTA - Badan Pusat Statistik (BPS) menyampaikan total ekspor Indonesia sepanjang 2014 mencapai USD176,29 miliar atau turun 3,43% (yoy).
"Share terbesar dari lemak dan minyak hewan/nabati dan bahan bakar mineral masing masing USD21,06 miliar dan USD21,06 miliar," kata Kepala BPS Suryamin di Gedung BPS, Jakarta, Senin (2/2/2015).
Menurutnya, penurunan ini disebabkan anjloknya ekspor 10 kelompok komoditi utama, seperti bahan bakar sebesar USD15,02%, mesin listrik 6,64%, karet sebesar 24,2%, dan kertas 0,34%.
Sementara, enam kelompok sektor lainnya mengalami kenaikan, seperti lemak dan minyak nabati sebesar 9,54%, mesin-mesin dan pesawat mekanin 0,01%, kendaraan dan bagiannya naik 14,15%, perhiasan 68,95%, produk kimia sebesar 9,22%, serta ikan dan udang mencapai 8,95%.
Suryamin menambahkan, saat ini pangsa pasar ekspor Indonesia masih didominasi China sebesar USD16,46 miliar, diikuti Amerika Serikat sebesar USD15,86 miliar, dan Jepang sebesar USD14,57 miliar.
Ketiga pasar tersebut, menyumbang 32,12% dari total pangsa pasar ekspor Indonesia secara global. "Dengan demikian, total ekspor kita turun 3,34%," tandas dia.
"Share terbesar dari lemak dan minyak hewan/nabati dan bahan bakar mineral masing masing USD21,06 miliar dan USD21,06 miliar," kata Kepala BPS Suryamin di Gedung BPS, Jakarta, Senin (2/2/2015).
Menurutnya, penurunan ini disebabkan anjloknya ekspor 10 kelompok komoditi utama, seperti bahan bakar sebesar USD15,02%, mesin listrik 6,64%, karet sebesar 24,2%, dan kertas 0,34%.
Sementara, enam kelompok sektor lainnya mengalami kenaikan, seperti lemak dan minyak nabati sebesar 9,54%, mesin-mesin dan pesawat mekanin 0,01%, kendaraan dan bagiannya naik 14,15%, perhiasan 68,95%, produk kimia sebesar 9,22%, serta ikan dan udang mencapai 8,95%.
Suryamin menambahkan, saat ini pangsa pasar ekspor Indonesia masih didominasi China sebesar USD16,46 miliar, diikuti Amerika Serikat sebesar USD15,86 miliar, dan Jepang sebesar USD14,57 miliar.
Ketiga pasar tersebut, menyumbang 32,12% dari total pangsa pasar ekspor Indonesia secara global. "Dengan demikian, total ekspor kita turun 3,34%," tandas dia.
(izz)