Pegadaian Surabaya Pasang Target Rp3,6 Triliun

Kamis, 26 Februari 2015 - 01:35 WIB
Pegadaian Surabaya Pasang...
Pegadaian Surabaya Pasang Target Rp3,6 Triliun
A A A
SURABAYA - PT Pegadaian Kantor Wlayah (Kanwil) Surabaya melakukan pembenahan dalam menjalankan bisnis. Kali ini, Pegadaian menjadikan 2015 sebagai tahun bisnis dan service excellent dengan target OSL sebesar Rp3,6 triliun.

Untuk memenuhi target yang ditetapkan, Pegadaian mengeluarkan strategi khusus di antaranya meminta semua karyawan ikut berusaha dalam penjualan. Selain itu, peningkatan pelayanan juga dilakukan supaya nasabah tidak kecewa.

Bahkan, Pegadaian juga menerima pembayaran PDAM, pembelian pulsa, dan menerima gadai barang-barang gudang. "Saya ingin tahun ini semua karyawan harus berpikir soal bisnis. Kita akan bekerja bersama-sama untuk meningkatkan pendapatan," kata Kepala Kanwil PT Pegadaian Surabaya Agus Priabodo dalam jumpa pers di Balai Diklat Pegadaian di Surabaya, Rabu (25/2/2015).

Jika tidak dilakukan, target penjualan Pegadaian tidak akan tercapai. Saat ini, ditetapkan semua karyawan harus aktif melakukan aktivitas pemasaran seperti menyebar brosur, literasi, grebeg pasar, personal selling, dan aktifitas penunjang untuk mendongkrak pendapatan perseroan.

Promosi model serangan darat dan udara akan dilakukan, di antaranya dengan melakukan talkshow di radio, iklan di Koran, dan televisi. Yang lebih penting, pelayanan terhadap konsumen Pegadaian.

"Model layanan yang diberikan kepada nasabah harus standar. Strategi ini saya rasa mampu untuk menarik minat masyarakat," ucapnya.

Agus mengakui, pada 2014 target OSL yang ditetapkan sebesar Rp2,9 triliun tidak terpenuhi secara keseluruhan, hanya sebesar 90%. Kondisi ini dipengaruhi karena harga emas yang naik turun. Meski demikian ada pertumbuhan yang terjadi di Pegadaian sebesar 5%.

Saat ini, lanjut dia, Pegadaian juga mengeluarkan program baru bernama Kreasi (kredit angsuran sistem fidusia). Program ini diyakini akan memberikan kontribusi pendapatan sebesar 5%, sedangkan kontribusi gadai masih mendominasi sebesar 95%.

"Secara keseluruhan Pegadaian akan tumbuh mencapai 15%. Kami serius melakukan pembenahan tahun ini," ujar Agus.

Apalagi, kondisi penjualan emas 2015 diprediksi akan stabil, meski ada gejolak. Hal ini terjadi pada Januari hingga Februari yang tidak terlibat gejolak apapun. "Tapi kita tetap melakukan antisipasi," ucapnya.

Pimpinan Cabang Pegadaian Dinoyo Surabaya Agung Budiarto menambahkan, pihaknya akan memperhatikan semua aspek dalam menjalankan bisnis di Pegadaian. Karena, target yang ditetapkan padanya cukup besar yakni Rp100 miliar. "Saya akan penuhi target yang diberikan kanwil. Kami juga akan melakukan terobosan," kata dia.

Agung menerangkan, salah satu terobosan yaitu memberikan pelayanan pada hari libur (Minggu). Pelayanan ini untuk memberikan kesempatan kepada nasabah yang tidak sempat ke Pegadaian.

Kebijakan ini berjalan seiring dengan prospek yang terjadi di mall. Di kantor Pegadaian Mall, pelayanan hari libur menjadi daya tarik tersendiri. Banyak nasabah yang memanfaatkannya. "Soal cosh karyawan kita pikirkaan nanti. Kita kedepankan service aja kok," ungkapnya.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8689 seconds (0.1#10.140)