Fundamental Ekonomi Bagus, Rupiah Tak Perlu Dikhawatirkan

Selasa, 03 Maret 2015 - 09:36 WIB
Fundamental Ekonomi Bagus, Rupiah Tak Perlu Dikhawatirkan
Fundamental Ekonomi Bagus, Rupiah Tak Perlu Dikhawatirkan
A A A
JAKARTA - Menteri Koordinator (Menko) bidang Perekonomian Sofyan Djalil mengungkapkan terpuruknya nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) hingga menyentuh Rp13.000/USD bukan sesuatu yang mengkhawatirkan.

Pasalnya, dia mengklaim bahwa upaya pemerintah untuk memperbaiki fundamental ekonomi Indonesia membuahkan hasil.

Sofyan menjelaskan, nilai tukar rupiah terhadap beberapa mata uang lain pun menunjukkan penguatan. Sayangnya, rupiah hanya lemah terhadap USD.

"Kita lemah adalah terhadap USD. Lihat instrumen investmen investor, dan semua indikator, cukup bagus," katanya di Istana Negara, Jakarta, Senin (2/3/2015) malam.

Menurut dia, masyarakat terlampau khawatir dengan pelemahan rupiah lantaran menganggap mendekati Rp13.000/USD, melompat sangat jauh dibanding 1999, yang nilai tukar rupiah terhadap USD saat itu hanya Rp2.400/USD.

"Tapi kali ini dari kemarin Rp11.800 jadi Rp12.900, it's ok. Semua oke kok, tidak ada hal yang perlu dikawatirkan," imbuh dia.

Pasalnya, sambung mantan Menteri BUMN ini, manajemen ekonomi Indonesia cukup bagus, begitu juga dengan kondisi fiskal serta program yang disiapkan pemerintah membuat investor cukup nyaman terhadap Indonesia.

"Menkeu (Bambang Bordjonegoro) baru melakukan roadshow opini, para investor oke. Tidak ada hal yang mengkhawatirkan, tapi yang dilaporkan Menkeu tadi karena banyak SMS ingin tanya apa yang terjadi. Setelah dilaporkan Pak Presiden cukup nyaman," pungkasnya.
(rna)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7195 seconds (0.1#10.140)