Sektor Aneka Industri Jatuh, IHSG Sesi I Merosot 1%

Rabu, 01 April 2015 - 12:18 WIB
Sektor Aneka Industri...
Sektor Aneka Industri Jatuh, IHSG Sesi I Merosot 1%
A A A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi I hari ini makin melemah terseret sektor aneka industri pasca rilis inflasi sebesar 0,17% pada Maret setelah mengalami deflasi selama dua bulan berturut-turut. IHSG merosot 58,56 poin atau 1,06% ke level 5.460,11.

IHSG pagi tadi dibuka tergelincir ke zona merah terimbas melemahnya Wall Street semalam dan mayoritas bursa Asia. IHSG turun 2,72 poin atau 0,05% ke level 5.515,95.

Sementara IHSG kemarin ditutup pada rekor baru didukung aksi beli dan jelang rilis data ekonomi awal bulan. IHSG melambung 80,02 poin atau 1,47% ke level 5.518,67.

Penguatan tersebut di tengah melemahnya mayoritas bursa Asia. Sementara siang ini, bursa Asia variatif.

Indeks Hang Seng menguat 163,74 poin atau 0,66% ke level 25.064,63; indeks Shanghai naik 51,95 poin atau 1,39% ke level 3.799,84; indeks Straits Times berkurang 3,57 poin atau 0,10% ke 3.443,44; dan indeks Nikkei 225 anjlok 137,75 poin atau 0,72% ke 19.069,24.

Nilai transaksi di bursa Indonesia tercatat sebesar Rp3,27 triliun dengan 3,42 miliar saham diperdagangkan dan transaksi beli asing Rp292,06 miliar. Tercatat 98 saham naik, 204 saham melemah dan 61 saham stagnan.

Sektor saham siang hari ini hampir semuanya melemah. Sektor dengan pelemahan terbesar adalah aneka industri yang merosot 3,83%, diikuti manufaktur susut 1,85%. Sedangkan yang naik hanya sektor perdagangan 0,14%.

Adapun saham yang menguat, di antaranya PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) naik Rp625 menjadi Rp5.875, PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) naik Rp350 menjadi Rp20.050 dan PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) naik Rp100 menjadi Rp5.225.

Sementara saham yang melemah, di antaranya PT Astra International Tbk (ASII) turun Rp350 menjadi Rp8.225, PT Gudang Garam Tbk (GGRM) turun Rp100 menjadi Rp50.900, dan PT Bayan Resources Tbk (BYAN) susut Rp75 menjadi Rp7.825.

(Baca: IHSG Dibuka Tergelincir ke Zona Merah Pasca Cetak Rekor)
(rna)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0913 seconds (0.1#10.140)