Dominasi USD Berkurang, Rupiah Ditutup Reli
A
A
A
JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) pada perdagangan hari ini melanjutkan kenaikan (reli) meski berada di atas 13.000/USD di tengah koreksi lanjutan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).
Nilai tukar rupiah berdasarkan data Bloomberg pada level Rp13.003/USD. Posisi tersebut menguat 45 poin dari posisi penutupan Rabu (1/4/2015) di level Rp13.048/USD.
Masih berdasarkan data Bloomberg, rupiah pagi tadi dibuka pada level Rp13.001/USD. Adapun posisi rupiah terkuat di level Rp12.981/USD dan terlemah di level Rp13.021/USD.
Data Yahoofinance mencatat mata uang domestik pada level Rp13.010/USD, dengan kisaran harian Rp12.967-Rp13.040/USD. Posisi tersebut membaik 30 poin dibanding hari sebelumnya di Rp13.040/USD.
Data Sindonews bersumber dari Limas hari ini menunjukkan rupiah berada pada level Rp13.038/USD. Posisi ini melemah 6 poin dibanding perdagangan sebelumnya di Rp13.032/USD.
Posisi rupiah berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) BI pada level Rp13.000/USD. Posisi ini menguat 43 poin dibanding posisi penutupan hari sebelumnya di level Rp13.043/USD.
Head of Research & Analysis BNI Nurul Eti Nurbaeti mengatakan, berlanjutnya penguatan rupiah hari ini imbas data inflasi Maret sebesar 0,17%, yang di bawah ekspektasi.
"Selain itu, berkurangnya dominasi USD menjadi sentimen global yang mengamankan penguatan rupiah," kata dia, Kamis (2/4/2015).
Sementara IHSG sore ini ditutup melanjutkan koreksi di tengah menguatnya bursa Asia menjelang libur panjang. IHSG melemah 10,47 poin atau 0,19% ke level 5.456,40.
(Baca: Rupiah Menguat di Bawah Rp13.000/USD Siang Ini)
Nilai tukar rupiah berdasarkan data Bloomberg pada level Rp13.003/USD. Posisi tersebut menguat 45 poin dari posisi penutupan Rabu (1/4/2015) di level Rp13.048/USD.
Masih berdasarkan data Bloomberg, rupiah pagi tadi dibuka pada level Rp13.001/USD. Adapun posisi rupiah terkuat di level Rp12.981/USD dan terlemah di level Rp13.021/USD.
Data Yahoofinance mencatat mata uang domestik pada level Rp13.010/USD, dengan kisaran harian Rp12.967-Rp13.040/USD. Posisi tersebut membaik 30 poin dibanding hari sebelumnya di Rp13.040/USD.
Data Sindonews bersumber dari Limas hari ini menunjukkan rupiah berada pada level Rp13.038/USD. Posisi ini melemah 6 poin dibanding perdagangan sebelumnya di Rp13.032/USD.
Posisi rupiah berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) BI pada level Rp13.000/USD. Posisi ini menguat 43 poin dibanding posisi penutupan hari sebelumnya di level Rp13.043/USD.
Head of Research & Analysis BNI Nurul Eti Nurbaeti mengatakan, berlanjutnya penguatan rupiah hari ini imbas data inflasi Maret sebesar 0,17%, yang di bawah ekspektasi.
"Selain itu, berkurangnya dominasi USD menjadi sentimen global yang mengamankan penguatan rupiah," kata dia, Kamis (2/4/2015).
Sementara IHSG sore ini ditutup melanjutkan koreksi di tengah menguatnya bursa Asia menjelang libur panjang. IHSG melemah 10,47 poin atau 0,19% ke level 5.456,40.
(Baca: Rupiah Menguat di Bawah Rp13.000/USD Siang Ini)
(rna)