Impor Indonesia Maret Naik 9,29%

Rabu, 15 April 2015 - 12:16 WIB
Impor Indonesia Maret Naik 9,29%
Impor Indonesia Maret Naik 9,29%
A A A
JAKARTA - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat impor Indonesia pada Maret 2015 mencapai USD12,58 miliar atau naik 9,29% dibanding Februari 2015.

Kepala BPS Suryamin mengatakan, impor terjadi peningkatan secara month to month pada migas maupun nonmigas. Impor migas naik 31,89%, yakni dari USD1,72 miliar menjadi USD2,27 miliar.

"Ini memang karena kebutuhna kita banyak ya. Ekonomi juga lagi bergerak di semua sektor dan migas adalah bagian produksi dan transportasi, serta posisi harga yang sedang turun," ujar Suryamin di gedung BPS, Jakarta, Rabu (15/4/2015).

Suryamin mengungkapkan, untuk impor nonmigas naik secara month to month sebesar 5,32%. Angka ini jauh lebih rendah dari kenaikan ekspor non migas yang sebesar 12%.

"Sedangkan untuk impor akumulasi dari Januari-Maret 2015 sebesar USD36,70 miliar, turun 15,10% (YoY) dengan penurunan pada impor non migas sebsar USD30,60 miliar atau turun 5,05% secara yoy," imbuhnya.

Untuk share tersebesar impor adalah mesin dan peralatan mekanik dengan capaian USD5,85 miliar dan mesin serta peralatan listik sebesar USD3,90 miliar. "Untuk pangsa pasar terbesar impor non migas yang pertama, dari Tiongkok sebesar USD7,46 miliar atau 24,37%," ungkap dia.

Kedua dari Jepang sebesar USD3,7 miliar dengan share 12,10%. Thailand menduduki peringkat ketiga dengan angka USD2,13 miliar atau 6,97%. "Sedangkan untuk impor nonmigas ke ASEAN sebesar USD5,45 miliar dengan sharenya 21,09%. Uni Eropa USD2,80 miliar dengan share 9,15%," pungkas Suryamin.

(Baca: BPS Catat Ekspor RI Maret Rp177,75 Triliun)
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5246 seconds (0.1#10.140)