Ini Jam Operasional Stasiun KA ke Bandara Soetta

JAKARTA - Direktur PT Railink Heru Kuswanto mengatakan, jadwal keberangkatan kereta api (KA) dari stasiun yang menghubungkan ke Bandara Internasional Soekarno Hatta (Soetta), akan disesuaikan dengan jadwal di bandara tersebut. Yang jelas, waktunya tidak akan jauh berbeda dengan waktu keberangkatan pesawat.

Hal tersebut, dikarenakan jadwal stasiun kereta akan bersinergi dengan jadwal keberangkatan pesawat. Jadi dapat dipastikan penumpang tak akan terlambat.

"Kita sesuaikan dengan jadwal pesawat bandara dan menyesuaikan kebutuhan di sana. Kalau bandara buka jam 12 ya jam 11 kita buka. Jadi ada koordinasi dengan bandara. Kalau dibutuhkan sampai bandara jam 5, kita jam 4 sudah siap. Kalau bandara berakhir jam 22.00 ya kita juga jam segitu," imbuh Heru di Jakarta, Senin (20/4/2015).

Selain itu, nantinya kenyamanan dan kepastian akan dijual di stasiun kereta yang terhubung ke bandara tersebut. Meskipun harga tiketnya lebih mahal dari tiket bus Damri (100 ribu/tiket) namun Railink dan PT KAI optimis projek ini akan banyak dipilih masyarakat. (Baca: Tiket KA Bandara Soetta Dibanderol Rp100 Ribu).

"Meskipun tarifnya di atas bus Damri, tarif jadi enggak penting selama kita ada kepastian. Kan yang kita jual itu kepastian. Naik kendaraan kadang kita bisa 1-2 jam. Nah kalau ini kan pasti sifatnya 57 menit kalo sampai," imbuh dia.

Di sisi lain, Direktur Keuangan PT Kereta Api Indonesia Kurniadi Atmosasmito mengungkapkan, pihaknya dan PT Angkasa Pura II akan memulai pembangunan jalur ganda kereta Bandara Soetta dari Stasiun Batu Ceper ke Stasiun Bandara Soetta sepanjang 12 km tahun ini.

"Pembangunan jalur Kereta Bandara Soetta ini dilakukan sebagai tindak lanjut dari Perpres No 83 Tahun 2011 tanggal 24 November 2011 tentang Penugasan kepada
PT KAI (Persero)," tutupnya.

(Baca: KAI dan AP II Gaet 4 Bank Bangun Kereta Bandara)