Goodyear Bangun Pabrik Senilai Lebih USD500 Juta di Meksiko

Minggu, 26 April 2015 - 11:07 WIB
Goodyear Bangun Pabrik Senilai Lebih USD500 Juta di Meksiko
Goodyear Bangun Pabrik Senilai Lebih USD500 Juta di Meksiko
A A A
MEXICO CITY - Perusahaan ban Amerika Serikat (AS), Goodyear, akan membangun pabrik senilai lebih USD500 juta di Meksiko yang akan memproduksi enam juta ban per tahun untuk konsumen Amerika.

Goodyear menjadi perusahaan sektor automotif ketiga yang mengumumkan ekspansi besar di Meksiko sejak pekan lalu, setelah investasi USD1 miliar oleh perusahaan Jepang, Toyota, dan proyek USD2,5 miliar oleh perusahaan automotif AS, Ford. “Pabrik ban itu akan dibangun di Negara Bagian San Luis Potosi dan akan mulai produksi pada pertengahan 2017,” kata Chief Executive Officer (CEO) Goodyear Richard Kramer di satu acara bersama Presiden Meksiko Enrique Pena Nieto di ibu kota, dikutip kantor berita AFP.

Investasi akan bernilai antara USD500 juta dan USD550 juta serta membuka lapangan kerja bagi 1.000 orang. Perusahaan berencana melakukan peletakan batu pertama pada Juni. “Untuk menambah suplai ban pada para konsumen kami di Meksiko, lokasi geografis pabrik akan memungkinkan kami mengekspor ban ke Amerika Latin dan Amerika Utara,” tutur Kramer.

Kedekatan Meksiko dengan pasar terbesar dunia, AS, serta upah buruh yang relatif murah dan terampil, serta kesepakatan perdagangan bebas dengan beberapa negara, membuat Meksiko menjadi tujuan menarik bagi para investor. Negara itu mengalahkan Brasil tahun lalu untuk menjadi produsen mobil terbanyak di Amerika Latin dan tujuh terbesar di dunia.

Meksiko merupakan eksportir terbesar keempat secara global. “Meksiko juga produsen terbesar kelima suku cadang automotif di dunia, dan memegang 33% pasar di Amerika Utara,” ujar Menteri Ekonomi Meksiko Ildefonso Guajardo. Sejak Nieto menjabat pada Desember 2012, negara itu mengumumkan atau membukukan investasi pabrik pembuatan mobil senilai USD17,2 miliar dan USD6 miliar pabrik untuk suku cadang. Nieto menegaskan, negaranya melakukan konsolidasi sebagai tujuan investasi paling terpercaya dan berharga.

Saat ini Nieto juga berupaya memfokuskan perhatian internasional pada potensi ekonomi Meksiko dan bukan kekerasan terkait narkotika seperti terjadi selama ini. Pekan lalu dilaporkan, Ford Motor Co menyatakan segera mengucurkan USD2,5 miliar (sekitar Rp32 triliun) untuk membangun mesin hemat bahan bakar dan transmisi generasi baru di Meksiko. Langkah Ford ini akan menciptakan 3.800 lapangan kerja baru.

“Kami akan membangun fasilitas mesin baru di pabrik mesin di Negara Bagian Chihuahua,” ungkap pernyataan Ford, dikutip kantor berita AFP. Fasilitas itu akan membangun mesin berbahan bakar bensin baru yang akan diekspor ke Amerika Serikat (AS), Kanada, Amerika Selatan, dan kawasan Asia-Pasifik. Produksi mesin diesel dan I-4 di pabrik Chihuahua juga akan diperluas, menjadikannya pabrik mesin terbesar di Meksiko.

Ford juga akan membangun pabrik transmisi di Negara Bagian Guanajuato, bermitra dengan produsen transmisi Jerman, Getrag. Guajardo menjelaskan, pabrik Guanajuato akan memiliki kapasitas produksi hingga 800.000 unit per tahun. Sebelumnya, Toyota mengumumkan akan mengucurkan USD1 miliar untuk pabrik mobil penumpang pertama di Meksiko.

Bulan lalu Volkswagen juga akan menginvestasikan USD1 miliar untuk memperluas pabriknya di Negara Bagian Puebla, Meksiko. Pabrik Toyota yang akan memproduksi 200.000 mobil per tahun itu berada di Guanajuato dan akan menciptakan sekitar 2.400 lapangan kerja. Kantor berita Reuters sebelumnya melaporkan, pabrik pertama Toyota di Meksiko itu akan memproduksi Corolla dari musim panas 2019.

Langkah ini mengakhiri pembekuan investasi baru yang diberlakukan Toyota dalam tiga tahun terakhir. “Presiden Meksiko Enrique Pena Nieto akan menghadiri pengumuman investasi Toyota di Meksiko pada Rabu (15/4),” ungkap sumber yang tahu rencana tersebut pada kantor berita Reuters. Toyota bersaing dengan Volkswagen AG dan General Motors Co untuk mengklaim gelar sebagai perusahaan automotif global dengan penjualan terbanyak.

Masing-masing perusahaan itu telah menjual sekitar 10 juta mobil per tahun. Beberapa sumber menyatakan, Toyota juga berencana mengumumkan pabrik mobil baru di Guangzhou, China, pekan ini. Pabrik-pabrik di Guanajuato dan Guangzhou akan menambah produksi 300.000 mobil per tahun dalam total kapasitas produksi tahunan Toyota.

“Pabrik di Guanajuato akan menjadi acuan untuk pabrikpabrik lain di kawasan demi memperbaiki efisiensi, mendorong produktivitas, dan mengurangi biaya,” papar sumber yang mengetahui hal tersebut. Sesuai kerangka kerja baru yang disebut Arsitektur Global Baru Toyota (Toyota New Global Architecture/TNGA), Toyota merombak cara mengembangkan dan memproduksi mobil. TNGA akan mengurangi investasi pabrik baru sekitar 40% dibandingkan dengan level sebelum krisis keuangan dengan menyederhanakan dan merampingkan jalur produksi.

Syarifudin
(bbg)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6762 seconds (0.1#10.140)