Mandiri Finance Salurkan Pembiayaan Rp3,68 Triliun
A
A
A
JAKARTA - PT Mandiri Tunas Finance (MTF) pada kuartal I/2015 berhasil menyalurkan pembiayaan baru sebesar Rp3,68 triliun atau meningkat 3,59% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sekitar Rp3,55 triliun.
Direktur Utama Mandiri Tunas Finance Ignatius Susatyo Wijoyo mengatakan, perseroan tetap membukukan kinerja positif di tengah melemahnya penjualan automotif nasional, baik roda dua maupun roda empat pada awal tahun ini.
Komposisi pembiayaan kuartal I/2015 sebagian besar berasal dari 96% pembelian mobil baru, 3% pembelian mobil bekas dan 1% pembelian sepeda motor. Komposisi pembiayaan mobil baru MTF mengalami pertumbuhan dibanding periode sebelumnya.
"Nilai pembiayaan mobil baru tiga bulan pertama tahun ini tumbuh 8% dibandingkan periode yang sama 2014, sedangkan secara unit mobil baru meningkat 2%. Hal ini sejalan dengan fokus usaha perseroan di segmen pembiayaan mobil baru," kata Susatyo dalam rilisnya, Kamis (30/4/2015).
Lebih lanjut dia menjelaskan, anak usaha PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) tersebut pada kuartal I tahun ini telah memperoleh laba bersih sebesar Rp76,59 miliar atau tumbuh hingga 36,90% dari kuartal yang sama tahun lalu sebesar Rp55,94 miliar.
Perseroan juga tetap optimistis laba bersih hingga akhir tahun bisa melampaui Rp300 miliar. Pasalnya, pada semester II/2015 terdapat sejumlah faktor pendukung, di antaranya pameran automotif Gaikindo dan Indonesia Motor Show, HUT Jakarta, musim masuk sekolah dan belanja pemerintah yang mulai tumbuh.
"Jadi porsi landing semester II bisa 55% dari total pembiayaan sekitar Rp10 triliun-Rp11 triliun. Kita juga rencanakan event pameran bersama Bank Mandiri saat HUT Bank Mandiri," imbuhnya.
Produk Honda mengalami peningkatan penjualan sepanjang kuartal I/2015 sebesar 5% dengan pertumbuhan terbaik di merek Honda Mobilio.
Dia menegaskan, sesuai dengan kehadiran merek baru dari Astra maka akan mendorong pertumbuhuhan pembiayaan, sejalan dengan ekspansi jaringan yang terus dilakukan MTF.
"Kami menerapkan strategi ekspansi pembiayaan ke merek yang diperkirakan akan tumbuh di pasar automotif. Kalau data Gaikindo turun, itu tidak semua. Ada merek yang tumbuh di 2015, seperti Honda Mobilio, HRV, Nisan X-Ttrail. Nah kita masuk ke tipe-tipe tertentu yang sedang tumbuh," paparnya.
Direktur Utama Mandiri Tunas Finance Ignatius Susatyo Wijoyo mengatakan, perseroan tetap membukukan kinerja positif di tengah melemahnya penjualan automotif nasional, baik roda dua maupun roda empat pada awal tahun ini.
Komposisi pembiayaan kuartal I/2015 sebagian besar berasal dari 96% pembelian mobil baru, 3% pembelian mobil bekas dan 1% pembelian sepeda motor. Komposisi pembiayaan mobil baru MTF mengalami pertumbuhan dibanding periode sebelumnya.
"Nilai pembiayaan mobil baru tiga bulan pertama tahun ini tumbuh 8% dibandingkan periode yang sama 2014, sedangkan secara unit mobil baru meningkat 2%. Hal ini sejalan dengan fokus usaha perseroan di segmen pembiayaan mobil baru," kata Susatyo dalam rilisnya, Kamis (30/4/2015).
Lebih lanjut dia menjelaskan, anak usaha PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) tersebut pada kuartal I tahun ini telah memperoleh laba bersih sebesar Rp76,59 miliar atau tumbuh hingga 36,90% dari kuartal yang sama tahun lalu sebesar Rp55,94 miliar.
Perseroan juga tetap optimistis laba bersih hingga akhir tahun bisa melampaui Rp300 miliar. Pasalnya, pada semester II/2015 terdapat sejumlah faktor pendukung, di antaranya pameran automotif Gaikindo dan Indonesia Motor Show, HUT Jakarta, musim masuk sekolah dan belanja pemerintah yang mulai tumbuh.
"Jadi porsi landing semester II bisa 55% dari total pembiayaan sekitar Rp10 triliun-Rp11 triliun. Kita juga rencanakan event pameran bersama Bank Mandiri saat HUT Bank Mandiri," imbuhnya.
Produk Honda mengalami peningkatan penjualan sepanjang kuartal I/2015 sebesar 5% dengan pertumbuhan terbaik di merek Honda Mobilio.
Dia menegaskan, sesuai dengan kehadiran merek baru dari Astra maka akan mendorong pertumbuhuhan pembiayaan, sejalan dengan ekspansi jaringan yang terus dilakukan MTF.
"Kami menerapkan strategi ekspansi pembiayaan ke merek yang diperkirakan akan tumbuh di pasar automotif. Kalau data Gaikindo turun, itu tidak semua. Ada merek yang tumbuh di 2015, seperti Honda Mobilio, HRV, Nisan X-Ttrail. Nah kita masuk ke tipe-tipe tertentu yang sedang tumbuh," paparnya.
(rna)