Pandemi Usai, Pemerintah Bakal Tetap Guyur Insentif di Tahun Ini

Rabu, 01 Februari 2023 - 07:19 WIB
Insentif PPnBM DTP sektor otomotif akan terus diberikan pemerintah. Foto/Dok
JAKARTA - Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Suahasil Nazara mengatakan, insentif fiskal yang diberikan tahun 2022 lalu bakal berlanjut di tahun 2023. Stimulus fiskal itu di antaranya insentif pajak penjualan barang mewah ditanggung pemerintah ( PpnBM DTP) untuk sektor otomotif maupun insentif pajak pertambahan nilai ditanggung pemerintah (PPN DTP) untuk sektor properti.



Menurutnya suntikan insentif tersebut terbukti mengairahkan pertumbuhan industri tersebut. Mengingat cukup banyak industri turunan dari sektor otomotif dan properti.



"Insentif sektor properti, kita berikan saat itu. Apalagi rumah sederhana, itu multiplier effect-nya tinggi karena produk lokal tinggi. Sektor otomotif kita bebaskan PPnBM nya, lalu dengan begitu mobil laku, produksi jalan lagi," ujar Suahasil dalam Economic Outlook IDX Channel, Selasa (31/1/2023).

Selain itu, pemerintah juga bakal mengguyur insentif kepada sektor UMKM. Terutama yang memiliki omzet di bawah Rp4,8 miliar setahun. Kebijakan itu selaras dengan cita-cita pemerintah untuk mendukung UMKM, karena serapan tenaga kerjanya cukup luas.

"Itu syaratnya cuma dengan pembukuan yang sederhana dan dia menjadi legal," sambung Suahasil.

Menurutnya pemerintah juga menyiapkan insentif untuk pelaku usaha yang melakukan hilirisasi sumber daya alam. Harapannya agar pelaku usaha tertarik untuk membuka pabrik dan menyerap tenaga kerja lokal.



"Banyak insentif fiskal yang bisa dimanfaatkan untuk teman-teman yang melakukan penambangan. Kita minta hilirisasi, ini akan baik untuk proses hilirisasi selanjutnya," pungkasnya.
(uka)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More