Kini Giliran UMKM Pertanian yang Bakal Digarap Secara Digital
Rabu, 15 Juli 2020 - 19:24 WIB
Foto/SINDOnews
JAKARTA - Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Kemenkop UKM) menggandeng TaniHub untuk mengembangkan sebuah supersystem digital yang mengintegrasikan pelaku dan produk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dengan bisnis digital.
Dalam konferensi pers bersama Menkop UKM Teten Masduki dan 7 startup lainnya, VP of Corporate Services Tanihub Astri Purnamasari mengatakan, pihaknya mencoba membuat satu ekosistem digital di bidang pertanian , supaya para UMKM bisa masuk ke ekosistem ini. Ia berharap agar pemerintah dan startup dapat bekerja sama demi mendukung kemajuan UMKM.
"Saya berharap kita membuat bisnis proses atau flow, sehingga semua yang dilakukan pemerintah dan startup pertanian bisa menjadi satu kerja sama atau ekosistem yang saling mendukung," ujar Astri di Jakarta, Rabu (15/7/2020). ( Baca juga:Gandeng 8 CEO Startup, Kemenkop UKM Bangun Supersystem Digital UMKM )
Ia menyebutkan bahwa Kemenkop UKM dan beberapa kementerian terkait telah menyediakan kegiatan pendidikan, permodalan, serta pasar untuk UMKM pertanian. Sayangnya, semua fasilitas dan kegiatan ini masih berjalan secara manual dan tidak terintegrasi ke sistem digital.
"Maka startup Indonesia mencoba membuat pertanian Indonesia menjadi tuan rumah di negeri sendiri. Kita berkolaborasi dengan pemerintah supaya Indonesia punya ketahanan pangan," tambah Astri.
Menurut pendapatnya, Indonesia sudah memiliki modal pertanian. Langkah selanjutnya membutuhkan startup, yang bertugas untuk mempercepat Indonesia memiliki ketahanan pangan.
"Kami harap dengan support pemerintah, pertanian Indonesia bisa menjadi lebih baik secara keseluruhan. Kami juga berupaya agar ketahanan pangan di Indonesia terjaga dengan kerja sama ini," pungkas Astri.
Dalam konferensi pers bersama Menkop UKM Teten Masduki dan 7 startup lainnya, VP of Corporate Services Tanihub Astri Purnamasari mengatakan, pihaknya mencoba membuat satu ekosistem digital di bidang pertanian , supaya para UMKM bisa masuk ke ekosistem ini. Ia berharap agar pemerintah dan startup dapat bekerja sama demi mendukung kemajuan UMKM.
"Saya berharap kita membuat bisnis proses atau flow, sehingga semua yang dilakukan pemerintah dan startup pertanian bisa menjadi satu kerja sama atau ekosistem yang saling mendukung," ujar Astri di Jakarta, Rabu (15/7/2020). ( Baca juga:Gandeng 8 CEO Startup, Kemenkop UKM Bangun Supersystem Digital UMKM )
Ia menyebutkan bahwa Kemenkop UKM dan beberapa kementerian terkait telah menyediakan kegiatan pendidikan, permodalan, serta pasar untuk UMKM pertanian. Sayangnya, semua fasilitas dan kegiatan ini masih berjalan secara manual dan tidak terintegrasi ke sistem digital.
"Maka startup Indonesia mencoba membuat pertanian Indonesia menjadi tuan rumah di negeri sendiri. Kita berkolaborasi dengan pemerintah supaya Indonesia punya ketahanan pangan," tambah Astri.
Menurut pendapatnya, Indonesia sudah memiliki modal pertanian. Langkah selanjutnya membutuhkan startup, yang bertugas untuk mempercepat Indonesia memiliki ketahanan pangan.
"Kami harap dengan support pemerintah, pertanian Indonesia bisa menjadi lebih baik secara keseluruhan. Kami juga berupaya agar ketahanan pangan di Indonesia terjaga dengan kerja sama ini," pungkas Astri.
(uka)
Lihat Juga :
tulis komentar anda