Ramadan Tiba, Harga Cabai Rawit Merah Tembus Rp100.000 per Kg
Kamis, 23 Maret 2023 - 12:42 WIB
Harga cabai rawit merah semakin mahal mencapai Rp100.000 per kilogram, di Pasar Mangunjaya, Bekasi, Jawa Barat. FOTO/Advenia Elisabeth
BEKASI - Harga cabai rawit merah semakin mahal mencapai Rp100.000 per kilogram (kg) memasuki awal bulan Ramadan , Kamis (23/3). Harga tersebut mengalami kenaikan dari sebelumnya Rp80.000 per kg.
Kenaikan harga terjadi di Pasar Mangunjaya, Bekasi, Jawa Barat. Harga cabai merah keriting juga mengalami kenaikan mencapai Rp50.0000 per kg yang sebelumnya Rp45.000 per kg. "Harga-harga itu sudah tiga hari lalu naiknya, Nggak langsung, tapi per hari gitu," ungkap salah satu pedagang Rizky, saat ditemui di lapak miliknya.
Sedangkan cabai rawit hijau yang semula Rp50.000 per kg turun menjadi Rp40.000 per kg. Kemudian, untuk harga bawang merah, di pasar ini terpantau masih tinggi yakni di level Rp40.000 per kg, sebelumnya hanya Rp35.000 per kg. Beda halnya bawang putih kating, harganya justru turun dari Rp45.000 per kg menjadi Rp40.000 per kg. "Bawang putih turunnya baru kemarin. Sebelumnya masih Rp45 ribu," jelas Rizky.
Sedangkan sayur mayur terpantau juga mengalami kenaikan, seperti timun dari sebelumnya Rp8.000 per kg menjadi Rp12.000 per kg, tomat dari sebelumnya Rp 10.000 per kg menjadi Rp13.000 per kg. "Kalau sayuran nggak banyak yang naik cuma beberapa doang. Kayak timun, sama tomat. Kalau yang lainnya masih normal. Terong Rp10.000 per kg, sawi hijau Rp10.000 per kg, jagung Rp10.000 per kg, kacang panjang Rp15.000 kg," jelasnya.
Senada, pedagang lain juga menjual harga cabai, bawang tidak jauh beda. Mas Oji, sapaan akrabnya, mengatakan, harga cabai rawit merah yang ia jual juga dibanderol Rp100.000 per kg, cabai merah keriting Rp50.000 per kg, cabe rawit hijau Rp40.000 per kg. "Cabai merah keriting Rp50.000. Rawit hijau juga stabil Rp40.000. Yang naik cuma rawit merah aja," ungkap Mas Oji.
Sementara, dari segi pembeli, dia mengungkapkan beberapa hari jelang puasa hingga puasa pertama hari ini pembeli terbilang cukup banyak. Pasar pun juga terlihat ramai. Dia berharap, kondisi seperti saat ini bisa bertahan dan bisa meningkat hingga lebaran tiba.
"Dari segi pembeli agak lumayan ramai dari sebelumnya pas jelang puasa. Ini kan hari pertama puasa. Ya, mudah-mudahan bisa ramai terus sampai lebaran nanti," jelasnya.
Kenaikan harga terjadi di Pasar Mangunjaya, Bekasi, Jawa Barat. Harga cabai merah keriting juga mengalami kenaikan mencapai Rp50.0000 per kg yang sebelumnya Rp45.000 per kg. "Harga-harga itu sudah tiga hari lalu naiknya, Nggak langsung, tapi per hari gitu," ungkap salah satu pedagang Rizky, saat ditemui di lapak miliknya.
Sedangkan cabai rawit hijau yang semula Rp50.000 per kg turun menjadi Rp40.000 per kg. Kemudian, untuk harga bawang merah, di pasar ini terpantau masih tinggi yakni di level Rp40.000 per kg, sebelumnya hanya Rp35.000 per kg. Beda halnya bawang putih kating, harganya justru turun dari Rp45.000 per kg menjadi Rp40.000 per kg. "Bawang putih turunnya baru kemarin. Sebelumnya masih Rp45 ribu," jelas Rizky.
Baca Juga
Sedangkan sayur mayur terpantau juga mengalami kenaikan, seperti timun dari sebelumnya Rp8.000 per kg menjadi Rp12.000 per kg, tomat dari sebelumnya Rp 10.000 per kg menjadi Rp13.000 per kg. "Kalau sayuran nggak banyak yang naik cuma beberapa doang. Kayak timun, sama tomat. Kalau yang lainnya masih normal. Terong Rp10.000 per kg, sawi hijau Rp10.000 per kg, jagung Rp10.000 per kg, kacang panjang Rp15.000 kg," jelasnya.
Senada, pedagang lain juga menjual harga cabai, bawang tidak jauh beda. Mas Oji, sapaan akrabnya, mengatakan, harga cabai rawit merah yang ia jual juga dibanderol Rp100.000 per kg, cabai merah keriting Rp50.000 per kg, cabe rawit hijau Rp40.000 per kg. "Cabai merah keriting Rp50.000. Rawit hijau juga stabil Rp40.000. Yang naik cuma rawit merah aja," ungkap Mas Oji.
Sementara, dari segi pembeli, dia mengungkapkan beberapa hari jelang puasa hingga puasa pertama hari ini pembeli terbilang cukup banyak. Pasar pun juga terlihat ramai. Dia berharap, kondisi seperti saat ini bisa bertahan dan bisa meningkat hingga lebaran tiba.
"Dari segi pembeli agak lumayan ramai dari sebelumnya pas jelang puasa. Ini kan hari pertama puasa. Ya, mudah-mudahan bisa ramai terus sampai lebaran nanti," jelasnya.
(nng)
tulis komentar anda