Koperasi Sulit Bayar Angsuran, KSP Mitra Jasa Dapat Restrukturisasi Pembiayaan
Sabtu, 18 Juli 2020 - 20:04 WIB
Ketua KSP Mitra Jasa Indramayu, Supriyadi menambahkan, terkait restrukturisasi pembiayaan/pinjaman pihaknya sangat berterima kasih kepada Menteri Koperasi dan UKM. Menurutnya, setelah tidak diberlakukannya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) kini usaha koperasi sudah mulai bangkit kembali dengan capaian usaha kisaran 70%.
Selama PSBB pandemi Covid-19, banyak anggotanya yang tidak mampu bayar angsuran kepada koperasi. Akibatnya berdampak pada usaha koperasi dan neraca keuangan sehingga pihaknya mengajukan restrukturisasi pembiayaan kepada Lembaga Pengelola Dana Bergulir (LPDB) KUMKM.
Supriyadi menambahkan, pada tahun 2017 pihaknya mendapatkan modal dana bergulir sebesar 5 miliar dengan masa pengembalian selama 36 bulan. Saat ini masih tersisa kewajiban pembayaran sebesar 555 juta, karena dampak pandemi Covid-19 ini pihaknya meminta restrukturirasi waktu 6 sampai 12 bulan dengan penundaaan pembayaran angsuran pokok dan bunga.
Dalam kunjungan kerja di Kabupaten Indramayu tersebut, Menteri Koperasi dan UKM meninjau areal tambak ikan bandeng yang merupakan salah satu penopang usaha dari KSP Mitra Jasa. Kemudian meninjau industri kerupuk di Desa Kenanga Kecamatan Sindang, dan melakukan pertemuan dengan Gapoktan Tani Mulus di Desa Mundakjaya Kecamatan Cikedung.
Selama PSBB pandemi Covid-19, banyak anggotanya yang tidak mampu bayar angsuran kepada koperasi. Akibatnya berdampak pada usaha koperasi dan neraca keuangan sehingga pihaknya mengajukan restrukturisasi pembiayaan kepada Lembaga Pengelola Dana Bergulir (LPDB) KUMKM.
Supriyadi menambahkan, pada tahun 2017 pihaknya mendapatkan modal dana bergulir sebesar 5 miliar dengan masa pengembalian selama 36 bulan. Saat ini masih tersisa kewajiban pembayaran sebesar 555 juta, karena dampak pandemi Covid-19 ini pihaknya meminta restrukturirasi waktu 6 sampai 12 bulan dengan penundaaan pembayaran angsuran pokok dan bunga.
Dalam kunjungan kerja di Kabupaten Indramayu tersebut, Menteri Koperasi dan UKM meninjau areal tambak ikan bandeng yang merupakan salah satu penopang usaha dari KSP Mitra Jasa. Kemudian meninjau industri kerupuk di Desa Kenanga Kecamatan Sindang, dan melakukan pertemuan dengan Gapoktan Tani Mulus di Desa Mundakjaya Kecamatan Cikedung.
(akr)
Lihat Juga :
tulis komentar anda