Dirut PLN Pastikan Pasokan Listrik Aman dan Andal Selama Lebaran

Minggu, 23 April 2023 - 13:06 WIB
Dirut PLN Darmawan Prasodjo apel siaga kelistrikan nasional di Gardu Induk 150 kilovolt (kV) Bantul, Yogyakarta pada Sabtu, (22/4/2023). FOTO/dok.PLN
JAKARTA - Direktur Utama PT PLN (Persero) Darmawan Prasodjo memastikan pasokan listrik selama Ramadan dan puncaknya pada perayaan Idul Fitri tahun ini berjalan aman dan andal . Pemantauan dilakukan ke seluruh unit dan posko siaga PLN di 38 provinsi se Indonesia semua sub holding serta anak perusahaan PLN Grup melalui apel kelistrikan nasional.

"Secara nasional kami sampaikan bahwa sistem kelistrikan dalam kondisi yang terjaga, aman dan masyarakat bisa nyaman melewati momen mudik lebaran dan berkumpul bersama keluarga," ujar Darmawan melalui siaran pers, Minggu (23/4/2023).





Dia mengatakan dengan pasokan listrik yang andal masyarakat dapat merayakan Idul Fitri 1444 H dengan nyaman. Darmawan menjelaskan selama periode siaga, PLN sudah menyiagakan 82 ribu personel yang piket 24 jam menjaga keandalan pasokan listrik di lebih dari 2.000 posko di seluruh Indonesia. PLN juga hadir di setiap titik kegiatan prioritas masyarakat, seperti tempat ibadah, pelabuhan, bandara, stasiun, terminal, rumah sakit, dan titik vital lainnya.

Darmawan melakukan pemantauan langsung melalui conference meeting kondisi kelistrikan nasional yang diikuti seluruh direktur sub holding, direktur anak perusahaan, general manager unit PLN dan seluruh posko siaga dari Aceh hingga Papua.

Dia merinci, beban puncak listrik nasional tercatat sebesar 29,9 gigawatt (GW) dengan daya mampu sebesar 44,5 GW. "Artinya sistem kelistrikan dalam posisi aman, pasokan listrik terjaga. Semua sistem dalam kondisi yang prima," tambah Darmawan.

Tak hanya memastikan cadangan daya yang cukup, pihaknya juga memastikan secara end to end. Pasokan energi primer setiap pembangkit dalam kondisi di atas angka aman. Hari operasi (HOP) batu bara pembangkit rata-rata di atas 20 HOP, begitu juga dengan gas dan BBM dalam kondisi aman.

“Selama tiga tahun ini kami sudah berhasil melakukan Program Transformasi. Dulu pemeliharaan infrastruktur kelistrikan dilakukan secara manual, sekarang semuanya sudah terdigitalisasi dan dikontrol secara real time. Dari energi primer, pembangkit, transmisi, distribusi, sampai layanan pelanggan. Hal ini membuahkan keandalan sistem kelistrikan dan pelayanan yang jauh lebih baik dibandingkan di masa lalu,” ujar Darmawan.



Para personel dibekali dengan peralatan dan armada pendukung, berupa 1.500 unit genset, 560 unit UPS (Uninterruptible Power Supply), 925 UGB (Unit Gardu Bergerak), 16 trafo mobile, 260 crane, 3.300 mobil, 3.400 motor, dan peralatan lainnya.

"Kalau dulu ada laporan gangguan mungkin butuh waktu lama. Sekarang jika ada laporan gangguan, maka tim PLN akan langsung bergerak dalam hitungan menit. Saya tegaskan, masyarakat tidak perlu khawatir dengan layanan kelistrikan atau gangguan selama lebaran ini, dan juga seterusnya," ujar Darmawan.

Seperti halnya arus mudik kemarin, PLN telah mempersiapkan seluruh infrastruktur untuk pengisian daya kendaraan listrik para pemudik. PLN juga akan tetap menyiagakan personel bantuan dan juga seluruh infrastruktur untuk arus balik mendatang.
(nng)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More