Tetap jadi Andalan, Industri Manufaktur Topang Pertumbuhan Ekonomi Kuartal I/2023
Jum'at, 05 Mei 2023 - 18:30 WIB
“Meski dibayangi kondisi global yang tidak menentu, terlihat bahwa indikator pada Indeks Kepercayaan Industri (IKI) dan Purchasing Manager’s Index (PMI) Manufaktur Indonesia yang dirilis oleh S&P Global pada April lalu menunjukkan level ekspansi,” ungkapnya. “Sejak Kemenperin meluncurkan IKI pada November lalu, dan selama 20 bulan berturut PMI manufaktur kita tetap sama-sama berada di fase ekspansi,” tambah Agus.
Sebagai catatan, PMI Manufaktur Indonesia pada April berada di posisi 52,7 atau naik signfikan dibanding capaian Maret di level 51,9. Perbaikan kondisi bisnis ini ditopang oleh permintaan domestik yang terus menguat. Ini sejalan dengan IKI bulan April yang telah dirilis sebelumnya oleh Kementerian Perindustrian, yang tercatat di angka 51,38.
Agus mengemukakan, kunci dan faktor penggerak pada pertumbuhan industri salah satunya adalah transformasi industri 4.0, serta pemanfaatan teknologi yang dapat meningkatkan efisiensi sehingga meningkatkan daya saing, dan sumber daya manusia (SDM) untuk meningkatkan produktivitas industri.
Sebagai catatan, PMI Manufaktur Indonesia pada April berada di posisi 52,7 atau naik signfikan dibanding capaian Maret di level 51,9. Perbaikan kondisi bisnis ini ditopang oleh permintaan domestik yang terus menguat. Ini sejalan dengan IKI bulan April yang telah dirilis sebelumnya oleh Kementerian Perindustrian, yang tercatat di angka 51,38.
Agus mengemukakan, kunci dan faktor penggerak pada pertumbuhan industri salah satunya adalah transformasi industri 4.0, serta pemanfaatan teknologi yang dapat meningkatkan efisiensi sehingga meningkatkan daya saing, dan sumber daya manusia (SDM) untuk meningkatkan produktivitas industri.
(ind)
tulis komentar anda