Bersih-bersih Dapen BUMN, Doa Erick Thohir: Supaya Tak Ada Keadilan Tercemar Tangan Kotor
Rabu, 10 Mei 2023 - 13:09 WIB
JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengungkapkan, kasus dana pensiun (dapen) di PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo merupakan upaya dari program ' Bersih-bersih ' BUMN, khususnya terkait dana investasi para pensiunan.
Butuh tiga tahun bagi Erick untuk membuktikan adanya kasus dapen Pelindo tersebut. Hingga akhirnya berhasil diungkapkan atas kerja sama dengan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) dan Kejaksaan Agung (Kejagung).
"Hal ini membuktikan bahwa ini bukan hal yang mudah, namun perlahan tetap kita lakukan. Mohon doakan kami dalam upaya bersih-bersih BUMN supaya tidak ada lagi rasa keadilan yang tercemar oleh tangan-tangan kotor," ujar Erick Thohir, Rabu (10/5/2023).
Di sisi lain rekor dividen BUMN yang mencapai Rp80 triliun, ungkap Erick Thohir seharusnya membawa dampak positif terhadap pegawai perusahaan pelat merah.
"Rekor dividen BUMN 80 triliun rupiah kepada negara, merupakan terbesar sepanjang sejarah Indonesia. Artinya BUMN sehat. Karyawannya juga mesti sehat. Jangan sampai nanti ketika pensiun, tidak dapat hak-haknya," ungkap Erick Thohir.
Sementara itu meski sudah terjadi sejak lama, Kejaksaan Agung baru menetapkan enam orang tersangka dalam kasus dugaan korupsi pengelolaan dana pensiun Pelindo 2013-2019.
Baca Juga
Butuh tiga tahun bagi Erick untuk membuktikan adanya kasus dapen Pelindo tersebut. Hingga akhirnya berhasil diungkapkan atas kerja sama dengan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) dan Kejaksaan Agung (Kejagung).
"Hal ini membuktikan bahwa ini bukan hal yang mudah, namun perlahan tetap kita lakukan. Mohon doakan kami dalam upaya bersih-bersih BUMN supaya tidak ada lagi rasa keadilan yang tercemar oleh tangan-tangan kotor," ujar Erick Thohir, Rabu (10/5/2023).
Di sisi lain rekor dividen BUMN yang mencapai Rp80 triliun, ungkap Erick Thohir seharusnya membawa dampak positif terhadap pegawai perusahaan pelat merah.
"Rekor dividen BUMN 80 triliun rupiah kepada negara, merupakan terbesar sepanjang sejarah Indonesia. Artinya BUMN sehat. Karyawannya juga mesti sehat. Jangan sampai nanti ketika pensiun, tidak dapat hak-haknya," ungkap Erick Thohir.
Sementara itu meski sudah terjadi sejak lama, Kejaksaan Agung baru menetapkan enam orang tersangka dalam kasus dugaan korupsi pengelolaan dana pensiun Pelindo 2013-2019.
(akr)
tulis komentar anda