IHSG Diprediksi Menguat, Pilih 6 Saham Ini
Rabu, 29 April 2020 - 08:27 WIB
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini diprediksi melanjutkan penguatan. Selasa kemarin, IHSG diutup bertambah 0,36% atau 16,41 poin menjadi 4.529,55.
Analis saham dari Reliance Sekuritas, Nafan Aji Gusta Utama, mengatakan MACD berpotensi membentuk pola dead cross di area negatif. Sementara itu, Stochastic dan RSI menunjukkan sinyal negatif.
"Meskipun demikian, terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi penguatan lanjutan pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke resistance terdekat," kata Nafan di Jakarta, Rabu (29/4/2020).
Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain sebagai berikut:
1. AALI
Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish engulfing line candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area 5700-6000, dengan target harga secara bertahap di level level 6225, 6775 dan 7350. Support: 5525, 5350 dan 5100.
2. BBNI
Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish matching low candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area 3750-3820, dengan target harga di level 3950, 4080, 4240, 4620 dan 5000. Support: 3650 dan 3470.
3. BNGA
Analis saham dari Reliance Sekuritas, Nafan Aji Gusta Utama, mengatakan MACD berpotensi membentuk pola dead cross di area negatif. Sementara itu, Stochastic dan RSI menunjukkan sinyal negatif.
"Meskipun demikian, terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi penguatan lanjutan pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke resistance terdekat," kata Nafan di Jakarta, Rabu (29/4/2020).
Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain sebagai berikut:
1. AALI
Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish engulfing line candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area 5700-6000, dengan target harga secara bertahap di level level 6225, 6775 dan 7350. Support: 5525, 5350 dan 5100.
2. BBNI
Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish matching low candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area 3750-3820, dengan target harga di level 3950, 4080, 4240, 4620 dan 5000. Support: 3650 dan 3470.
3. BNGA
tulis komentar anda