Super App Pospay Resmi Meluncur, Digitalisasi Permudah PT Pos Salurkan Bansos
Sabtu, 03 Juni 2023 - 08:45 WIB
JAKARTA - Dalam rangka mendorong inklusi keuangan, PT Pos Indonesia (Persero) telah resmi meluncurkan super app Pospay di Surabaya pada Jumat (26/5) lalu. Pospay super app menjadi platform ekosistem dan etalase digital Pos Indonesia.
Direktur Operasional dan Digital Service PT Pos Indonesia (Persero), Hariadi, mengatakan, saat ini Pospay memiliki dua merchant, yaitu produk layanan jasa keuangan Pospay dan PosAja untuk kurir.
“Pos Indonesia ke depan hanya akan memiliki satu digital fronting yang kita namakan super app Pospay,” ujarnya melalui keterangan tertulis, dikutip Sabtu (4/6/2023).
Menurut dia, nantinya aplikasi super app ini tidak hanya menampung produk-produk yang dimiliki Pos Indonesia tapi juga akan menampung produk dari anak perusahaan dan afiliasi.
“Ke depannya lagi kami akan menampung produk dan service dari mitra pihak ketiga yang sudah kami kurasi,” ungkapnya.
Terkait roadmap digitalisasi pada tubuh dan produk Pos Indonesia, Hariadi menjelaskan super app Pospay adalah salah satu bagian dari fronting yang mereka miliki.
“Nanti dengan adanya enterprise service base kita, internal integration menghubungkan antara fronting yang dimiliki Pos Indonesia, baik yang sifatnya digital maupun physical dengan core yang dimiliki Pos Indonesia: core kurir, sistem logistik. Kami juga akan memiliki EPI, manajemen dengan semua aplikasi pihak ketiga. Dalam mengembangkan platform super app ini kami mengikuti framework dari people, process, and technology,” bebernya.
Direktur PT Pos Indonesia (Persero), Faizal R Djoemadi menambahkan, Pospay merupakan bagian dari upaya membantu inklusi keuangan.
Pihaknya tengah gencar menggaet para penerima bantuan sosial (bansos) atau disebut keluarga penerima manfaat (KPM) untuk memiliki rekening Giro Pos. “Pembukaan rekening Giropos, digitalisasi, merupakan bagian dari inklusi keuangan,” ucapnya.
Direktur Operasional dan Digital Service PT Pos Indonesia (Persero), Hariadi, mengatakan, saat ini Pospay memiliki dua merchant, yaitu produk layanan jasa keuangan Pospay dan PosAja untuk kurir.
“Pos Indonesia ke depan hanya akan memiliki satu digital fronting yang kita namakan super app Pospay,” ujarnya melalui keterangan tertulis, dikutip Sabtu (4/6/2023).
Menurut dia, nantinya aplikasi super app ini tidak hanya menampung produk-produk yang dimiliki Pos Indonesia tapi juga akan menampung produk dari anak perusahaan dan afiliasi.
“Ke depannya lagi kami akan menampung produk dan service dari mitra pihak ketiga yang sudah kami kurasi,” ungkapnya.
Terkait roadmap digitalisasi pada tubuh dan produk Pos Indonesia, Hariadi menjelaskan super app Pospay adalah salah satu bagian dari fronting yang mereka miliki.
“Nanti dengan adanya enterprise service base kita, internal integration menghubungkan antara fronting yang dimiliki Pos Indonesia, baik yang sifatnya digital maupun physical dengan core yang dimiliki Pos Indonesia: core kurir, sistem logistik. Kami juga akan memiliki EPI, manajemen dengan semua aplikasi pihak ketiga. Dalam mengembangkan platform super app ini kami mengikuti framework dari people, process, and technology,” bebernya.
Direktur PT Pos Indonesia (Persero), Faizal R Djoemadi menambahkan, Pospay merupakan bagian dari upaya membantu inklusi keuangan.
Pihaknya tengah gencar menggaet para penerima bantuan sosial (bansos) atau disebut keluarga penerima manfaat (KPM) untuk memiliki rekening Giro Pos. “Pembukaan rekening Giropos, digitalisasi, merupakan bagian dari inklusi keuangan,” ucapnya.
Lihat Juga :
tulis komentar anda