Petani Dampingan Panen Kakao Perdana, JRBM Targetkan Bentuk BUMP
Sabtu, 24 Juni 2023 - 18:16 WIB
JAKARTA - PT J Resources Bolaang Mongondow ( JRBM ) mendorong dibentuknya Badan Usaha Milik Petani (BUMP) yang akan menjadi wadah bagi petani kakao di kawasan lingkar tambang yang telah menjadi binaan perusahaan sejak 2019. BUMP akan menjadi wadah terintegrasi mulai dari penyediaan bibit, sarana produksi, hingga pemasaran yang bekerja sama dengan pembeli kakao skala nasional untuk mendongkrak harga kakao di tingkat petani.
Komitmen tersebut diungkapkan perusahaan di sela panen perdana para petani kakao binaan di Desa Bakan, Kamis (22/6) lalu. Panen Kakao pertama tersebut dilakukan pada tanaman kakao varietas unggul jenis Masamba Cacao Clon (MCC-02) yang sudah berusia sekitar 3,6 tahun.
Pembinaan petani kakao melalui program CSR/PPM JRBM tersebut hingga saat ini memiliki sebanyak 120 petani binaan yang didampingi secara intensif. Sementara tanaman kakao yang dibudidayakan telah mencapai 120.000 pohon, ditambah petani swadaya dengan estimasi total 200.000 pohon.
CEO PT J Resources Asia Pasifik Tbk Jimmy Budiarto dalam kesempatan itu menyatakan apresiasinya atas keberhasilan program budidaya tanaman kakao di kawasan lingkar tambang tersebut. "Program budidaya tanaman kakao yang sedang dijalankan ini juga mendapat apresiasi masyarakat serta pemerintah yang sangat luar biasa," ungkap Jimmy melalui siaran pers, Sabtu (24/6/2023).
Sementara, Camat Lolayan Abdul Rivai Mokoagow menyampaikan terima kasihnya kepada JRBM yang telah menggagas program ini. Program pemberdayaan ini, kata dia, amat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat sekitar. Hal itu menyebabkan masyarakat antusias untuk menanam kakao dengan cara mendaftar sebagai anggota kelompok binaan atau secara swadaya membeli bibit kakao.
JRBM merupakan salah satu anak usaha PT J Resources Asia Pasifik Tbk (PSAB) yang mengelola tambang emas Bakan di Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara. PSAB juga memiliki aset lain berupa proyek Doup yang dikelola oleh PT Arafura Surya Alam di Kabupaten Bolaang Mongodow Timur yang tengah dalam fase kontruksi.
Komitmen tersebut diungkapkan perusahaan di sela panen perdana para petani kakao binaan di Desa Bakan, Kamis (22/6) lalu. Panen Kakao pertama tersebut dilakukan pada tanaman kakao varietas unggul jenis Masamba Cacao Clon (MCC-02) yang sudah berusia sekitar 3,6 tahun.
Pembinaan petani kakao melalui program CSR/PPM JRBM tersebut hingga saat ini memiliki sebanyak 120 petani binaan yang didampingi secara intensif. Sementara tanaman kakao yang dibudidayakan telah mencapai 120.000 pohon, ditambah petani swadaya dengan estimasi total 200.000 pohon.
CEO PT J Resources Asia Pasifik Tbk Jimmy Budiarto dalam kesempatan itu menyatakan apresiasinya atas keberhasilan program budidaya tanaman kakao di kawasan lingkar tambang tersebut. "Program budidaya tanaman kakao yang sedang dijalankan ini juga mendapat apresiasi masyarakat serta pemerintah yang sangat luar biasa," ungkap Jimmy melalui siaran pers, Sabtu (24/6/2023).
Sementara, Camat Lolayan Abdul Rivai Mokoagow menyampaikan terima kasihnya kepada JRBM yang telah menggagas program ini. Program pemberdayaan ini, kata dia, amat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat sekitar. Hal itu menyebabkan masyarakat antusias untuk menanam kakao dengan cara mendaftar sebagai anggota kelompok binaan atau secara swadaya membeli bibit kakao.
JRBM merupakan salah satu anak usaha PT J Resources Asia Pasifik Tbk (PSAB) yang mengelola tambang emas Bakan di Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara. PSAB juga memiliki aset lain berupa proyek Doup yang dikelola oleh PT Arafura Surya Alam di Kabupaten Bolaang Mongodow Timur yang tengah dalam fase kontruksi.
(fjo)
tulis komentar anda