Kantongi Rp970,2 Triliun, Sri Mulyani Sebut Penerimaan Pajak Melambat

Senin, 24 Juli 2023 - 14:35 WIB
Penerimaan pajak tumbuh hingga Rp970,20 triliun di semester I-2023, hanya saja Menkeu, Sri Mulyani menyebut bahwa kinerja itu melambat ke pertumbuhan single digit di 9,9%. Foto/Dok
JAKARTA - Menteri Keuangan atau Menkeu, Sri Mulyani Indrawati mencatatkan, penerimaan pajak tumbuh positif hingga Rp970,20 triliun di semester I-2023. Angka ini setara 56,47% dari target Anggaran Pendapatan Belanja Negara atau APBN . Hanya saja, dia menyebut bahwa kinerja penerimaan pajak melambat ke pertumbuhan single digit di 9,9%.

"Ini terdiri dari yang pertama, penerimaan PPh non migas sebesar Rp565,01 triliun atau 64,67% dari target, tumbuh 7,85%," ungkap Sri Mulyani dalam Konferensi Pers APBN KITA edisi Juli 2023 secara virtual di Jakarta, Senin (24/7/2023).



Kemudian penerimaan PPN dan PPnBM tercatat sebesar Rp356,77 triliun, atau sebesar 48,02% dari target, tumbuh 14,63%. Penerimaan PBB dan pajak lainnya sebesar Rp7,50 triliun, atau 18,74% dari target, tumbuh 54,41%. Sementara itu, PPh migas mencatatkan penerimaan sebesar Rp40,93 triliun atau 66,62% dari target, terkontraksi 3,86%.



"Kinerja penerimaan akhir Juni yang telah melambat ke pertumbuhan single digit ini didorong oleh penurunan harga minyak bumi, yang terlihat dari kontraksi PPh migas sebesar 3,86%," ujar Sri.



Selain itu perlambatan ini juga disebabkan oleh penurunan impor karena kontraksi PPh 22 impor dan PPN Impor, masing-masing sebesar -2,4% dan -0,4%.

"Dari sisi sektoral, penurunan impor sejalan dengan perlambatan pertumbuhan sektor industri pengolahan dan perdagangan. Pada saat yang sama, sektor pertambangan melambat akibat penurunan harga komoditas," pungkas Sri.
(akr)
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More