Masyarakat Diajak Gunakan Media Sosial untuk Berbisnis
Selasa, 12 September 2023 - 12:30 WIB
Optimalisasi Bisnis
Penggiat media sosial, Izzati Dwifitriani dari Yogyakarta, dan Musyaffa dari Rembang berbagi tips dan trik membuat konten positif dan menarik, optimalisasi bisnis melalui platform digital, pengetahuan terkait literasi media sosial, dan membangun kesadaran terhadap dampak hoax, serta kemampuan untuk mengenali dan menanggulanginya.
Warga Desa Mondoteko, Samudra yang akrab disapa Oda merasa beruntung dapat berdiskusi dan berinteraksi langsung dengan narasumber dan sesama peserta, sehingga menambah pengetahuannya tentang literasi media sosial dan pengelolaan konten.
"Alhamdulillah, kami diberikan pemahaman untuk penguatan konten. Jadi kami diajari mengelola konten, bagaimana membuat konten yang menarik itu seperti apa. Kalau diminta kasih nilai satu sampai 10, saya kasih nilai 11 untuk acara ini," kata Samudra.
Sementara, Romi Adi, seorang influencer lokal menilai kegiatan ini sangat bermanfaat sebagai wadah bagi pegiat media sosial, khususnya di Kabupaten Rembang untuk bisa lebih berekspresi secara positif dan bertanggung jawab.
"Rekan-rekan content creator di sini juga merasa antusias karena juga diperhatikan oleh pihak perusahaan dan bisa mengeluarkan ide-ide kreatif tapi tetap bertanggung jawab, untuk mengeksplor konten positif terkait Edupark di Pabrik Rembang. Harapan kami, acara serupa bisa dilaksanakan kembali agar bisa lebih giat lagi untuk mempromosikan berbagai potensi yang ada di Rembang, seperti Edupark yang ada di Pabrik Rembang," ujar Romi Adi.
Penggiat media sosial, Izzati Dwifitriani dari Yogyakarta, dan Musyaffa dari Rembang berbagi tips dan trik membuat konten positif dan menarik, optimalisasi bisnis melalui platform digital, pengetahuan terkait literasi media sosial, dan membangun kesadaran terhadap dampak hoax, serta kemampuan untuk mengenali dan menanggulanginya.
Warga Desa Mondoteko, Samudra yang akrab disapa Oda merasa beruntung dapat berdiskusi dan berinteraksi langsung dengan narasumber dan sesama peserta, sehingga menambah pengetahuannya tentang literasi media sosial dan pengelolaan konten.
"Alhamdulillah, kami diberikan pemahaman untuk penguatan konten. Jadi kami diajari mengelola konten, bagaimana membuat konten yang menarik itu seperti apa. Kalau diminta kasih nilai satu sampai 10, saya kasih nilai 11 untuk acara ini," kata Samudra.
Sementara, Romi Adi, seorang influencer lokal menilai kegiatan ini sangat bermanfaat sebagai wadah bagi pegiat media sosial, khususnya di Kabupaten Rembang untuk bisa lebih berekspresi secara positif dan bertanggung jawab.
"Rekan-rekan content creator di sini juga merasa antusias karena juga diperhatikan oleh pihak perusahaan dan bisa mengeluarkan ide-ide kreatif tapi tetap bertanggung jawab, untuk mengeksplor konten positif terkait Edupark di Pabrik Rembang. Harapan kami, acara serupa bisa dilaksanakan kembali agar bisa lebih giat lagi untuk mempromosikan berbagai potensi yang ada di Rembang, seperti Edupark yang ada di Pabrik Rembang," ujar Romi Adi.
(nng)
tulis komentar anda