Harga Beras Naik, Perindo Dorong Pemerintah Gelar Operasi Pasar dan Tambah Jatah Bansos

Sabtu, 30 September 2023 - 18:44 WIB
Perindo mendorong pemerintah menggelar operasi pasar dan menambah jatah bansos di tengah kenaikan harga beras. FOTO/dok.SINDOnews
JAKARTA - Juru Bicara Nasional Partai Perindo Yerry Tawalujan menanggapi terkait meroketnya harga beras hingga 16%. Apabila kenaikan harga beras sudah melampaui 10%, maka Pemerintah melalui Badan Pangan Nasional (Bapanas) dan Perum Bulog wajib memperbanyak operasi pasar.

"Kami mengharapkan jatah bantuan sosial beras yang disalurkan ditambahkan secara merata kepada rakyat yang hidup di bawah garis kemiskinan, dan di daerah yang paling terdampak kekeringan akibat musim kemarau panjang," kata Yerry kepada wartawan, Jumat (29/9/2023).





Selain itu, Partai Perindo mendorong Badan Pangan Nasional dan Perum Bulog untuk pro-aktif memperbanyak operasi pasar beras. "Dengan menjual beras di harga normal sesuai harga sebelum kenaikan akibat musim kemarau," lanjut Yerry, yang juga merupakan Bacaleg DPR RI Dapil Sulawesi Utara ini.

Seperti diberitakan, harga beras premium maupun medium terus mengalami kenaikan sepanjang 2023. Berdasarkan data dari Sistem Pemantauan Pasar dan Kebutuhan Pokok Kementerian Perdagangan (SP2KP), harga beras premium per September mencapai Rp14.696,41 per kg, sedangkan beras medium mencapai Rp12.941,87 per kg.



Harga tersebut mengalami kenaikan dari periode Agustus 2023, di mana beras premium naik 4,23% dan beras medium melonjak 6,07%. Sementara sepanjang 2023, harga beras premium telah mengalami kenaikan sebesar 13,29% dan harga beras medium telah melonjak sebesar 16,79%.
(nng)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More