Tarif Kereta Cepat Shinkansen Jepang, Beda Jauh dengan KCJB?
Selasa, 03 Oktober 2023 - 13:01 WIB
JAKARTA - Kereta cepat Shinkansen Jepang telah banyak dikenal masyarakat dunia. Melihat riwayatnya, kereta peluru tersebut beroperasi pertama kali sekitar tahun 1964 melalui rute Tokyo menuju Osaka.
Saat pertama kali meluncur, kereta cepat Shinkansen langsung menarik perhatian banyak orang. Waktu itu, kecepatannya bahkan mencapai 210 km/jam.
Seiring waktu, Shinkansen telah menjadi salah satu ikon dari Negeri Sakura. Tak jarang, para wisatawan yang datang ke Jepang pun menyempatkan diri untuk merasakan sensasi menaikinya.
Layaknya alat transportasi umum lain, Anda juga memerlukan tiket untuk menaiki Shinkansen. Mengutip Japan RailPass, ada dua jenis tiket yang digunakan untuk mengakses kereta cepat Jepang.
Pertama, tiket penumpang yang diperlukan untuk melewati pemeriksaan tiket di stasiun. Informasi yang tertera di tiket itu seperti nomor, kursi, hingga stasiun tujuan.
Kedua, tiket ekspres. Tiket ini menjadi syarat khusus ketika Anda ingin menggunakan Shinkansen atau jenis kereta ekspres lainnya.
Saat pertama kali meluncur, kereta cepat Shinkansen langsung menarik perhatian banyak orang. Waktu itu, kecepatannya bahkan mencapai 210 km/jam.
Seiring waktu, Shinkansen telah menjadi salah satu ikon dari Negeri Sakura. Tak jarang, para wisatawan yang datang ke Jepang pun menyempatkan diri untuk merasakan sensasi menaikinya.
Ketentuan Tiket Kereta Cepat Shinkansen Jepang
Layaknya alat transportasi umum lain, Anda juga memerlukan tiket untuk menaiki Shinkansen. Mengutip Japan RailPass, ada dua jenis tiket yang digunakan untuk mengakses kereta cepat Jepang.
Pertama, tiket penumpang yang diperlukan untuk melewati pemeriksaan tiket di stasiun. Informasi yang tertera di tiket itu seperti nomor, kursi, hingga stasiun tujuan.
Kedua, tiket ekspres. Tiket ini menjadi syarat khusus ketika Anda ingin menggunakan Shinkansen atau jenis kereta ekspres lainnya.
Biaya dan Tarif Kereta Cepat Shinkansen Jepang
tulis komentar anda