Wamenparekraf Optimistis Dampak Ekonomi MotoGP Mandalika Capai Rp4,5 Triliun
Selasa, 03 Oktober 2023 - 19:51 WIB
JAKARTA - Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Wamenparekraf) Angela Tanoesoedibjo optimistis ajang balapan motor kelas dunia, yakni MotoGP Mandalika yang bakal digelar pada 13-15 Oktober 2023 dapat memberikan dampak ekonomi yang lebih besar dibandingkan tahun lalu.
Tahun lalu, dampak ekonomi MotoGP 2022 mencapai Rp3,57 triliun bagi perekonomian NTB dan Rp4,5 triliun bagi perekonomian nasional. "Terkait dengan moto GP ini kami berharap pencapaian tahun lalu Rp4,5 triliun dan kami harapkan tahun ini setidaknya sama bahkan lebih," katanya di Kantor In Journey, Jakarta, Selasa (3/10/2023).
Angela juga berharap event MotoGP ini bisa berkontribusi terhadap pariwisata Indonesia yakni dengan banyaknya kunjungan dari wisata mancanegara dan wisata Nusantara.
"Dan berkontribusi bagi pariwisata Indonesia dan target target pariwisata dimana tahun ini kita ada target 8,5 juta wisatawan mancanegara dan 1,4 miliar wisatawan nusantara," katanya.
Dia mengatakan bahwa Kemenparekraf akan selalu mendukung event-event baik internasional, nasional maupun event daerah. Pasalnya dengan adanya event ini kata Angela akan memberikan promosi wisata Indonesia.
"Bagaimana event ini bisa meningkatkan pencapaian pariwisata Indonesia. Kami harapkan tentunya dari event event, kita tidak hanya membandingkan Indonesia atau mempromosikan pariwisata Indonesia dalam hal ini Lombok. Tapi kita bisa mendapatkan langsung manfaat ekonomi," katanya.
Tahun lalu, dampak ekonomi MotoGP 2022 mencapai Rp3,57 triliun bagi perekonomian NTB dan Rp4,5 triliun bagi perekonomian nasional. "Terkait dengan moto GP ini kami berharap pencapaian tahun lalu Rp4,5 triliun dan kami harapkan tahun ini setidaknya sama bahkan lebih," katanya di Kantor In Journey, Jakarta, Selasa (3/10/2023).
Baca Juga
Angela juga berharap event MotoGP ini bisa berkontribusi terhadap pariwisata Indonesia yakni dengan banyaknya kunjungan dari wisata mancanegara dan wisata Nusantara.
"Dan berkontribusi bagi pariwisata Indonesia dan target target pariwisata dimana tahun ini kita ada target 8,5 juta wisatawan mancanegara dan 1,4 miliar wisatawan nusantara," katanya.
Dia mengatakan bahwa Kemenparekraf akan selalu mendukung event-event baik internasional, nasional maupun event daerah. Pasalnya dengan adanya event ini kata Angela akan memberikan promosi wisata Indonesia.
"Bagaimana event ini bisa meningkatkan pencapaian pariwisata Indonesia. Kami harapkan tentunya dari event event, kita tidak hanya membandingkan Indonesia atau mempromosikan pariwisata Indonesia dalam hal ini Lombok. Tapi kita bisa mendapatkan langsung manfaat ekonomi," katanya.
(nng)
tulis komentar anda