Presiden Jokowi: Cadangan Beras Masih Kurang, Butuh Tambahan 1,5 Juta Ton

Minggu, 08 Oktober 2023 - 20:01 WIB
Presiden Joko Widodo menyebut cadangan beras pemerintah masih kurang sekitar 1,5 juta ton. Foto/Ilustrasi
JAKARTA - Presiden Joko Widodo ( Jokowi ) mengungkapkan pasokan beras untuk cadangan beras pemerintah (CBP) masih kurang. Kekurangan itu disebabkan oleh turunnya tingkat produksi di level petani, akibat dampak fenomena El Nino.



"Oleh sebab itu kita tambah 1,5 juta ton cadangan, karena El Nino memberikan pengaruh pada produksi, memberikan pengaruh pada hasil panen yang ada," ujar Jokowi saat meninjau panen raya di Subang, Jawa Barat, dikutip di akun YouTube Sekretariat Presiden, Minggu (8/10/2023).

Kepala Negara mengatakan, saat ini pasokan beras yang telah diamankan Bulog sudah mencapai 1,7 juta ton. Cadangan beras pemerintah ini menurutnya terus digelontorkan di pasar tradisional dan retail modern untuk menjaga harga.





"Tapi memang tetap masih kurang, sehingga dari stok yang ada di Bulog saat ini 1,7 juta ton, kita masih perlu tambah lagi sampai akhir tahun 1,5 juta ton," ungkapnya.

Untuk meningkatkan pasokan beras, diketahui pemerintah melalui Bulog bakal mengimpor 1 juta ton beras dari China. Presiden sendiri sudah menandatangani kontrak kerja sama dengan Presiden China Xi Jinping terkait suplai beras ke Indonesia.
(fjo)
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More