Tarif Dinamis LRT Jabodebek Sedang Dikaji, Bisa Lebih Murah Saat Jam Sibuk

Selasa, 07 November 2023 - 17:51 WIB
Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengungkapkan, tengah mengkaji sistem pengenaan tarif dinamis untuk LRT Jabodebek. Foto/Dok
JAKARTA - Kementerian Perhubungan ( Kemenhub ) mengungkapkan bahwa pihaknya kini tengah mengkaji sistem pengenaan tarif dinamis untuk LRT Jabodebek bagi masyarakat. Juru Bicara Kemenhub, Adita Irawati mengatakan, bakal ada sistem pengenaan dinamis priecing atau harga dinamis.



Adita menjelaskan, pengenaan tarif tersebut nantinya disesuaikan dengan jam operasional pada peak hours (jam sibuk) yakni pada pukul 05.00-10.00 WIB dan 16.00-20 WIB dan non peak hours pada pukul 10.00-16.00 WIB.



Ia mengatakan, bahwa pada jam sibuk tersebut pengenaan tarifnya dimungkinkan akan lebih murah dibandingkan pada jam tidak sibuk. Baca Juga: LRT Jabodebek Hanya Mengoperasikan 8 Trainset, Cek Lagi Jadwal Perjalanannya

"Ya kembali lagi namanya dynamic tergantung off sama peak-nya. Jadi ketika memang itu lagi peak seperti sekarang kan itu harganya bisa lebih murah," katanya saat ditemui di DPR RI, Selasa (7/11/2023).

Meski begitu, Adita menerangkan, bahwa pengenaan tarif tersebut masih dalam pembahasan. Hal ini lantaran membutuhkan waktu untuk penyesuaian sistemnya. Ia berharap dapat secepatnya direalisasikan.

"Masih dibahas. Secepatnya sih, masih kita bahas karena ini butuh penyesuaian sistem. Ini butuh waktu," katanya.

Adapun Adita mengutarakan, bahwa saat ini tarif yang dikenakan masih menggunakan tarif promo untuk hari Sabtu, Minggu, dan hari libur nasional dikenakan tarif minimal Rp3.000 dan maksimal Rp10.000. Sementara untuk tarif pada hari Senin - Jumat, tarif yang berlaku minimal Rp3.000 dan tarif maksimal Rp20.000.
(akr)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More