Seluruh Bidang Tanah di Indonesia Ditargetkan Sudah Kantongi Sertifikat di 2025

Rabu, 13 Desember 2023 - 09:33 WIB
Program PTSL (Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap) dinilai sebagai program revolusioner yang berhasil mempercepat pendaftaran tanah di Indonesia. Foto/Dok
JAKARTA - Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang (Wamen ATR)/Wakil Kepala Badan Pertanahan Nasional (Waka BPN), Raja Juli Antoni mengatakan, program PTSL (Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap) merupakan program revolusioner yang berhasil mempercepat pendaftaran tanah di Indonesia.



Raja Juli menargetkan pada tahun 2025 mendatang seluruh bidang tanah di Indonesia sudah mendapatkan sertifikat . Hal itu diharapkan mampu mengurangi potensi konflik agraria yang terjadi di tengah masyarakat.



“Bidang tanah di seluruh wilayah Indonesia ini totalnya ada 126 juta bidang tanah, sebelum ada PTSL hanya 46 juta bidang yang sudah tersertipikasi,” ujar Raja Juli dalam keterangan tertulisnya, Selasa (12/12/2023).



Menurut Raja Juli, jika masih menggunakan cara pendaftaran tanah yang bersifat sporadis, kemungkinan proses pendaftaran seluruh bidang tanah di Indonesia akan memakan waktu yang panjang.

"Dari 46 juta bidang tanah yang sudah tersertipikasi sebelum masa PTSL, artinya kita butuh waktu sebanyak kurang lebih 160 juta tahun agar seluruh tanah di Indonesia terdaftar. Apa Ibu dan Bapak mau seperti itu?” ungkapnya.

Oleh sebab itu, melihat capaian pendaftaran tanah yang cukup masif setelah ada PTSL, Raja Juli Antoni berharap seluruh bidang tanah akan seluruhnya terdaftar pada tahun 2025. Ia juga mengapresiasi kinerja dan kerja keras seluruh insan Kementerian ATR/BPN yang tak kenal waktu mengerjakan PTSL.

“Saya berterima kasih kepada seluruh kolega di Kementerian ATR/BPN. Capaian pendaftaran tanah saat ini sudah sebanyak 6 hingga 7 juta per tahun. Ini kerja keras teman-teman semua. Semoga kerja keras ini diberkahi oleh Tuhan Yang Maha Esa karena sudah berdampak baik bagi bangsa dan negara,” imbuh Wamen ATR/Waka BPN.
(akr)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More