Bidik Ekonomi Digital Rp4.500 Triliun, Pemerintah Luncurkan VID2045
Kamis, 14 Desember 2023 - 22:35 WIB
JAKARTA - Pemerintah resmi meluncurkan Visi Indonesia Digital 2045 (VID2045) untuk membidik ekonomi digital . Nilai ekonomi digital di Tanah Air diperkirakan mencapai Rp4.500 triliun pada 2030 mendatang.
Agenda VID2045 digagas oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika ( Kominfo ), Kementerian PPN/Bappenas, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian (Kemenko Perekonomian), Kementerian Perdagangan, dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Program VID2045 juga didukung lebih dari 50 institusi baik lembaga pemerintah, asosiasi, akademisi, hingga dunia usaha. Dukungan ini untuk menyelaraskan rencana pembangunan digital di dalam negeri untuk 20 tahun mendatang.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menuturkan, pihaknya telah meluncurkan Buku Putih Strategi Nasional Pengembangan Ekonomi Digital. Hal ini merupakan bagian daripada pencapaian Visi Indonesia Digital 2045.
“Jadi setiap 10 tahun kita buat tahapan. RPJMN, RPJPN, kemudian ada Buku Putih sampai dengan 2035, kemudian ada visi 2045. Dan ini seluruhnya merupakan satu kesatuan ekosistem,” ujar Airlangga, Kamis (14/12/2023).
Senada, Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi mencatat, pentingnya pemanfaatan teknologi untuk mewujudkan ekonomi digital yang inklusif.
Menurutnya, Visi Indonesia Digital 2045 merupakan implementasi atas ekosistem digital yang inklusif untuk mendukung indonesia maju.
“Kami ingin memastikan pemanfaatan teknologi digital ke depan harus bisa memberikan kesejahteraan dan kualitas hidup terbaik bagi seluruh rakyat Indonesia, dan dapat dinikmati hingga ke generasi bangsa berikutnya,” papar Budi.
Baca Juga
Agenda VID2045 digagas oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika ( Kominfo ), Kementerian PPN/Bappenas, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian (Kemenko Perekonomian), Kementerian Perdagangan, dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Program VID2045 juga didukung lebih dari 50 institusi baik lembaga pemerintah, asosiasi, akademisi, hingga dunia usaha. Dukungan ini untuk menyelaraskan rencana pembangunan digital di dalam negeri untuk 20 tahun mendatang.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menuturkan, pihaknya telah meluncurkan Buku Putih Strategi Nasional Pengembangan Ekonomi Digital. Hal ini merupakan bagian daripada pencapaian Visi Indonesia Digital 2045.
“Jadi setiap 10 tahun kita buat tahapan. RPJMN, RPJPN, kemudian ada Buku Putih sampai dengan 2035, kemudian ada visi 2045. Dan ini seluruhnya merupakan satu kesatuan ekosistem,” ujar Airlangga, Kamis (14/12/2023).
Senada, Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi mencatat, pentingnya pemanfaatan teknologi untuk mewujudkan ekonomi digital yang inklusif.
Menurutnya, Visi Indonesia Digital 2045 merupakan implementasi atas ekosistem digital yang inklusif untuk mendukung indonesia maju.
“Kami ingin memastikan pemanfaatan teknologi digital ke depan harus bisa memberikan kesejahteraan dan kualitas hidup terbaik bagi seluruh rakyat Indonesia, dan dapat dinikmati hingga ke generasi bangsa berikutnya,” papar Budi.
tulis komentar anda